SuaraSumbar.id - Satu orang Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkot Padang, Sumatera Barat (Sumbar), dijadwalkan bakal diperiksa Senin 18 Oktober 2021.
Hal tersebut dikatakan Kepala Bidang Kinerja Aparatur dan Penghargaan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Padang Agustina, Jumat (15/10/2021).
"Selain ASN bersangkutan, juga diperiksa kepala dinas, atasan langsung (kepala bidang). Dijadwalkan Senin depan" katanya.
Usai pemeriksaan, kata Agustina, hasilnya akan diserahkan kepada kepala BKPSDM untuk dilakukan sidang Majelis Pertimbangan Pegawai (MPP).
Baca Juga: Digempur 40 Ribu Vaksin, Wilayah Anglomerasi Surabaya Raya Siap Menuju Level 1 PPKM
"MPP bakal menyelenggarakan sidang. Apakah yang bersangkutan terbukti sah menjadi istri kedua," tuturnya.
Diberitakan, satu ASN di lingkungan Pemkot Padang yang ketahuan menjadi istri kedua telah diberi tindakan yakni dipecat atau diberhentikan dengan tidak hormat.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Arfian, bahwa satu ANS dipecat tidak hormat sedangkan yang satunya lagi masih dalam proses memeriksaan.
"Keputusan MPP sudah disampaikan kepada pimpinan (Walikota) tinggal lagi untuk menandatangani surat putusan tersebut," katanya.
ASN yang sudah dipecat terbukti melanggar Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 1990 tentang Perkawinan dan Perceraian bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Baca Juga: Ramalan Zodiak 16 Oktober 2021, Leo Mendadak Nostalgia dan Rindu Teman Lama
PP Nomor 45 Tahun 1990 tersebut, berbunyi (1) PNS dilarang hidup bersama dengan wanita atau pria sebagai suami isteri tanpa ikatan perkawinan yang sah. (2) Setiap atasan wajib menegur apabila ia mengetahui ada Pegawai Negeri Sipil bawahan dalam lingkungannya yang melakukan hidup bersama sebagaimana dimaksud dalam ayat (1).
Kemudian pada pasal 4 dari PP tersebut disebutkan PNS pria yang akan beristri lebih dari seorang, wajib memperoleh izin lebih dahulu dari Pejabat dan PNS wanita tidak diizinkan untuk menjadi istri kedua/ketiga/keempat.
Sementara diinformasikan bahwa pada pada 2020 sebanyak 10 PNS di Pemkot Padang telah diproses karena melanggar PP 53 2010 tentang disiplin kepegawaian.
Dari 10 orang tersebut tujuh orang murni pelanggaran disiplin, satu orang karena memakai narkoba, satu orang dilaporkan melakukan pelecehan terhadap perempuan namun tidak terbukti dan satu lagi menikah kedua kali tanpa izin atasan.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
ASN Empat Lawang Dilarang Cuti dan Keluar Kota di Hari Libur Maulid Nabi Muhammad SAW
-
Seorang ASN Pemkot Padang Dipecat Gara-gara Jadi Istri Kedua, Satu Masih Diperiksa
-
27 ASN Perempuan Pemkot Padang Gugat Cerai Suami, Masalah Ekonomi Mendominasi
-
Ketahuan Jadi Istri Kedua, 2 Orang ASN Pemkot Padang Terancam Dipecat
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Termasuk Lawan Montenegro, Ini Jadwal Timnas Indonesia di Piala Dunia Sepak Bola Mini
-
Hati-hati Timnas Indonesia, Alex Pastoor Masuk Daftar Calon Pelatih Ajax Amsterdam
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
Terkini
-
Nomor HP Kamu Beruntung! Dapat Saldo Gratis Ratusan Ribu, Klaim 5 Link DANA Kaget Aktif Terbaru!
-
Hari Kebangkitan Nasional Jadi Momentum Refleksi BRI untuk Terus Berkontribusi Membangun Bangsa
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun