Tari piring berasal dari daerah Solok, Sumatera Barat yang menurut legenda tarian ini muncul dengan fungsi sebagai tarian dalam upacara kesuburan. Tarian ini juga menjadi salah satu bentuk seni tradisional yang banyak menyimpan nilai-nilai keindahan yang cukup tinggi dan mengandung nilai-nilai kebudayaan leluhur yang sangat mendalam. Selain itu, tari piring juga merupakan ritual ucapan rasa syukur masyarakat setempat terhadap para dewa setelah mendapatkan hasil panen yang melimpah ruah, dengan membawa sesaji dalam bentuk makanan yang diletakkan dalam piring sambil melangkah dengan gerakan yang dinamis.
Kini, tari piring ditarikan untuk menyambut tamu terhormat atau pembukaan upacara adat. Tarian ini menjadi tarian popular yang kerap ditampilkan dalam ajang promosi bidang pariwisata dan kebudayaan Indonesia, berbarengan dengan tari saman, tari pendet, dan tari jaipong.
4. Tari Payung
Sama seperti namanya, tarian ini menggunakan payung. Berasal dari Minangkabau, tarian ini tergolong dalam tarian Melayu versi Minangkabau yang dahulu menjadi bagian dari pertunjukan sandiwara, dan sering ditampilkan dalam acara memperingati hari-hari besar kerajaan Belanda pada masa penjajahan Belanda di Indonesia.
Tari payung dilakukan dengan cara memainkan payung, dan biasanya dibawakan oleh tiga sampai empat penari yang berpasangan, pria dan wanita. Karena tarian ini merupakan cerminan dari pergaulan muda-mudi, maka payung dalam tarian ini bertujuan untuk melindungi mereka dari hal-hal negatif. Biasanya gerakan penari laki-laki seolah-olah sedang melindungi kepala penari wanita, sedangkan selendang penari wanita melambangkan sebuah ikatan cinta suci yang sedang terjalin.
5. Tari Lilin
Masih berasal dari Minangkabau, tari lilin juga menggunakan lilin, sama seperti namanya. Umumnya tarian ini dibawakan oleh sekelompok penari dengan gerakan yang atraktif dan juga seirama dengan alunan musik pengiringnya.
Tarian ini menceritakan seorang gadis yang ditinggal pergi kekasihnya atau tunangannya untuk mencari harta. Selama ditinggalkan, gadis ini telah kehilangan cincin tanda pertunangan yang diberikan. Kemudian gadis tersebut mencari cincinnya hingga larut malam dengan lilin sebagai penerangan yang ditempatkan diatas piring kecil. Gerakan tubuhnya yang gemulai, membungkuk, dan gerakan berdoa tersebut melahirkan sebuah gerakan tari yang sangat indah sama dengan keunikan gerakan tarian ini, yaitu tari lilin.
Awalnya, tarian ini berfungsi sebagai salah satu tarian ungkapan rasa syukur kepada dewa saat musim panen datang dengan hasil yang melimpah ruah. Namun seiring perkembangan zaman, tarian ini berubah menjadi jenis tarian hiburan bagi masyarakat Minangkabau.
Baca Juga: Membandel, Satpol PP Padang Bongkar Paksa Lapak PKL
(Penulis: Carrisa)
Berita Terkait
-
Mengenang 12 Tahun Gempa 30 September 2009 di Sumbar, Bencana Besar Merenggut 1.100 Nyawa
-
Innalillahi! 7 Warga Padang Pariaman Tewas Tertimbun Longsor, 1 Luka Parah
-
Kisah Warga Sumbar Dipaksa Jadi Simpatisan PKI Demi Bertahan Hidup dan Akhirnya Dihabisi
-
Suami-Istri Nikah Siri Tertangkap Razia di Bukittinggi, Ternyata Masih di Bawah Umur
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Heboh! 5 Link ShopeePay Gratis Tersebar, Kesempatan Dapat Rp2,5 Juta Cuma Sekali Klik
-
Ibu Muda Buang Bayinya yang Terpotong 3 Bagian di Bukittinggi Ditangkap
-
Resep Perkedel Jagung Renyah, Gurih, Camilan Simpel Favorit Keluarga!
-
Resep Sambel Tempe Kemangi: Pedas dan Bikin Nambah Nasi Terus!
-
Bayi Diduga Baru Lahir Ditemukan di Bukittinggi, Kondisi Terpotong-potong