Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Minggu, 04 Juli 2021 | 15:20 WIB
Sistem buka tutup di jalur Sumbar-Riau di Kabupaten Limapuluh Kota. [Dok.Istimewa]

SuaraSumbar.id - Jalur lintas Sumbar-Riau sedang dalam perbaikan yakni pemasangan culvert atau gorong-gorong saluran air. Akibatnya, akses lalu lintas sedikit tersendat dengan pemberlakukan sistem buka tutup.

Selain itu, truk bermuatan berat di atas 20 ton juga belum melintasi jalan utama itu. Kondisi buka tutup jalur Sumbar-Riau ini terjadi di kawasan Pasar Buyuh, Nagari Tanjung Pauh, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat.

Kasat Kasat Lantas Polres Limapuluh Kota, Iptu Dian Jumes Putra mengatakan, pengerjaan gorong-gorong masih berlangsung hingga kini.

"Kendaraan yang boleh melintas hanya minibus pribadi atau logistik di bawah muatan 20 ton," katanya, Minggu (4/7/2021).

Baca Juga: Warga Limpaluh Kota Tewas dengan Luka Cakar Diduga Diterkam Harimau Sumatera

Sehari sebelumnya atau pada Sabtu (3/7/2021) pukul 23.00 WIB, pihaknya sempat menutup total arus lalu lintas saat pemasangan gorong-gorong saluran air tersebut.

"Hari ini sejak pukul 09.00 WIB tadi sudah buka tutup. Khusus untuk kendaraan pribadi diperbolehkan lewat," katanya.

Menurutnya, penerapan sistem buka tutup per satu jam untuk kedua arus kendaraan dari arah Sumbar ke Riau maupun sebaliknya.

"Saat ini, pengerjaan gorong-gorong saluran air baru rampung separoh. Habis ini kan pemasang bahu, tapi masih ada dua gorong-gorong lagi yang akan dipasang," jelasnya.

Kontributor : B Rahmat

Baca Juga: Waspada! Sumbar Zona Merah Covid-19, Tak Ada Daerah Zona Hijau

Load More