SuaraSumbar.id - Seorang oknum pegawai Lapas Kelas II A Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, terancam dicopot. Penjaga tahanan berinisial HS (30) itu telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penyelundupan narkotika jenis ganja ke dalam Lapas Bukittinggi.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar, R Andika Dwi Prasetya menegaskan, jika terbukti bersalah, oknum berinisial HS itu dipastikan akan diberhentikan.
Saat ini, kata Andika, pegawai Kemenkumham itu masih dalam pemeriksaan jajaran Polres Bukittinggi.
"Ya, kita siap memecat pegawai yang melanggar seperti penyalahgunaan narkoba. Ini sesuai dengan ketegasan dari Menteri Hukum dan Ham, Yasonna Laoly," katanya, Selasa (27/4/2021).
Baca Juga: Bertandang ke Sumbar, Sandiago Uno Nikmati Sensasi Naik Jam Gadang
Dia pun mendorong pihak kepolisian dapat memberikan hukum maksimal kepada pegawainya itu. Selain itu, Andika juga meminta jajaranua untuk meningkatkan pengawasan di Lapas.
"Kita tingkatkan pengawasan. Mulai dari pengawasan di internal maupun terkait gangguan keamanan di lapas dan rutan. Kemudian merutinkan razia dan penggeledahan," imbuhnya.
Sebelumnya, HS adalah oknum petugas Lapas Bukittinggi. Dalam keterlibatannya, HS juga akan mendapat sanksi dari institusinya jika terbukti terlibat dala peredaran narkoba di Lapas.
Kontributor : B Rahmat
Baca Juga: Pria Tua Tewas Gantung Diri di Bukittinggi, Keluarga Bilang Begini
Berita Terkait
-
Monster Berwajah Manusia, Pengakuan Mantan Sipir Penjara Soal Pedofil
-
Cuaca Buruk, Helikopter Tim Pemantau Lahar Gunung Marapi Gagal Terbang dari Bukittinggi
-
Ibu-ibu dan Petugas Ribut di Pasar Bukittinggi Saat Bagi Kalender Anies: Kalau Prabowo Boleh?
-
Heboh Cekcok Bawaslu Bukittinggi dengan Tim Anies Baswedan Saat Bagi-bagi Kalender di Pasar, Ini Biang Keroknya
-
Duduk Perkara Kedatangan Gubernur Sumbar Ditolak Mahasiswa UIN Bukittinggi
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
Terkini
-
Sirekap Pilkada 2024 Tetap Berfungsi Tanpa Akses Internet, Ini Penjelasan KPU Sumbar
-
Pilkada Sijunjung 2024: Siapa Lebih Pro Rakyat? Benny-Radi Utamakan Kontraktor Lokal, Hendri-Mukhlis Tekankan Profesionalisme
-
Pelajar 20 Tahun Diciduk Polisi, Bawa Sabu 15 Gram Siap Edar di Agam
-
Pabrik Karet Vs Bibit Unggul: Debat Panas Pilkada Sijunjung 2024 Berebut Suara Petani
-
Simulasi Pemilu di Solok: KPPS Dilatih Antisipasi Masalah di TPS