SuaraSumbar.id - Sebuah minibus Daihatsu Sigra dengan nomor polisi BA 1604 AT menabrak sebuah rumah warga di jalan lintas Jorong Batu Badinding Utara, Nagari Limo Koto, Kecamatan Bonjol, Kabupaten Pasaman sekitar pukul 10.37 WIB, Kamis (4/2/2021) tadi.
Minibus yang dikemudikan oleh LTFN (28) warga Suka Damai Gangg Budi Mulia RT 003 RW 004 Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau ini juga mengenai kendaraan pemilik rumah berupa Avanza BA 1889 QN, dan Yamaha Mio BA 2744 DI.
Tabrakan terjadi diduga karena minibus Daihatsu Sigra itu oleng akibat pecah ban. Kapolsek Bonjol, Iptu Yeeni Brando mengatakan peristiwa tersebut berawal dari saat Minibus Daihatsu Sigra datang dari arah Bukittinggi menuju Lubuk Sikaping.
"Namun sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mengalami pecah Ban, lepas kendali (out of Control) hingga keluar badan jalan dan menabrak sebuah rumah warga setempat," terang Kapolsek Bonjol, Iptu Yeeni Brando dilansir dari Covesia.com---jaringan Suara.com.
Baca Juga: Guru Positif Covid-19, Siswa di SDN 05 Nagari Pauh Dipulangkan
"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun mengakibatkan kerusakan berat pada bagian depan rumah, kedai dan kendaraan (kerugian materil) milik warga setempat," tambahnya.
Untuk kerusakan materil kendaraan Minibus merk Daihatsu Sigra BA 1504 AT mengalami pecah ban belakang sebelah kanan, kaca pintu tengah sebelah kiri pecah, lampu depan Pecah, vender pintu depan dan tengah sebelah kiri penyok, Kap Mesin Penyok, kaca depan retak.
"Kemudian kendaraan merk Toyota Avanza BA 1889 QN milik korban mengalami Banper depan Pecah, Kaca samping kiri dan kanan belakang pecah, kaca belakang pecah, bodi kanan bagian belakang Penyok. Belum lagi kendaraan R2 merk Yamaha Mio BA 2741 DI mengalami bodi depan Pecah, lampu depan pecah," katanya.
Sementara rumah milik korban mengalami tiang teras patah, dinding depan rumah hancur, Pertamini rusak, pintu, jendela rumah rusak, kaca kedai furniture pecah.
"Kerugian materil diperkirakan mencapai Rp100 juta. Langkah yang sudah diambil mendatangi TKP, TPTKP, olah TKP, cek korban, menyita BB, catat dan interogasi saksi, serta membuat laporan untuk proses hukum lebih lanjut," tutupnya.
Baca Juga: Gara-gara Ini, Pasaman Barat Hentikan Layanan KIR Kendaraan
Berita Terkait
-
Daihatsu Catatkan Penjualan Ritel Sebanyak 11 Ribu Unit di Awal Tahun, Sigra Belum Tergoyahkan
-
Daihatsu Sigra Masih Jadi Model LCGC Paling Diminati Selama Empat Tahun Beruntun
-
Penjualan Daihatsu Tembus 168 Ribu Unit Sepanjang 2024, Model Ini Jadi Penolong
-
3 Mobil Bekas Alternatif Avanza Generasi Pertama: Harga Under 100 Juta tapi Tahun Muda Usia 3 Tahunan
-
Sigra vs Calya Bekas: Pilih Mana untuk Budget Rp100 Jutaan?
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kecelakaan Beruntun di Lembah Anai, Satu Orang Meninggal Dunia
-
Pemko Payakumbuh Gelar Program Pesantren Sekolah Selama Ramadan 2025
-
Bareskrim Polri dan Polda Sumbar Tangkap Kurir Ganja 74 Kg di Pasaman Barat
-
Kebakaran Lahan Sawit di Pesisir Selatan, Petani Diperkirakan Rugi Rp 100 Juta
-
Kronologi Bocah Tertembak Senapan Angin di Rumah Dinas Dokter, Ayah Korban Ungkap Kondisi Terkini