-
Anak kepala sekolah di Polman aniaya siswi hingga viral.
-
Aksi perundungan dipicu masalah sepele soal membuang sampah.
-
Polisi turun tangan, keluarga pelaku minta maaf ke korban.
Salah satu pelaku perundungan, Rani, ternyata merupakan anak kandung Kepala Sekolah SMK Negeri Balanipa, Rasjuddin. Fakta ini memperburuk citra sekolah dan menjadi sorotan publik.
2. Korban Tak Melawan
Dalam video, Zahira hanya menangis tanpa membalas sedikit pun saat dianiaya oleh dua pelaku. Sementara siswa lain di sekitar hanya menonton.
3. Dipicu Masalah Sepele
Perundungan bermula dari perintah membuang sampah yang ditolak korban. Penolakan sederhana itu berujung pada kekerasan fisik.
4. Polisi Turun Tangan
Setelah video viral di media sosial, pihak kepolisian Polman mendatangi sekolah dan meminta keterangan dari siswa, guru, serta orang tua korban.
5. Keluarga Pelaku Minta Maaf
Keluarga pelaku, termasuk kepala sekolah, mendatangi rumah korban untuk meminta maaf. Namun keluarga korban masih mempertimbangkan jalur hukum.
