SuaraSumbar.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Sumatera Barat (Sumbar) bakal melangsungkan Konferensi Daerah (Konferda) untuk pemilihan ketua periode terbaru pada awal Oktober 2025 mendatang.
Menjelang Konferda ini, sejumlah nama-nama tokoh mulai mengapung untuk menjadi bakal calon. Antara lain, H. Alex Indra Lukman (Anggota DPR RI/ Ketua DPD PDIP saat ini), Sutan Riska Tuanku Kerajaan (Mantan Bupati Dharmasraya/Sekretaris DPD PDIP Sumbar), Irjen.Pol Fakhrizal (Mantan Kapolda Sumbar/Pengurus Pusat Satgas Cakra Buana PDIP).
Kemudian, ada Safni Sikumbang (Bupati 50 Kota), Albert Hendra Lukman ( Ketua DPC PDIP Kota Padang/ Anggota DPRD Prov Sumbar), Lely Arni (Wabup Dharmasraya), Arteria Dahlan (Anggota DPR RI 2019-2024), Suma Risman (Pengurus DPD PDIP Sumbar, Aswandi (Pengusaha/Caleg DPR RI PDIP Dapil Sumbar 2) dan Laksda (Purn) Yuhastihar/Pengurus Pusat Satgas Cakra Buana PDIP/Caleg DPR RI PDIP Sumbar 2)
Sebelumnya, DPD PDIP Sumbar dipimpin oleh Alex Indra Lukman periode 2019-2025. Nama Alex juga kembali muncul untuk menjadi bakal calon.
Selain itu, mantan Anggota DPR RI 2019-2024, Arteria Dahlan juga muncul. Namun, Arteria Dahlan secara tidak langsung mengisyaratkan tidak tertarik untuk menjadi Ketua PDIP Sumbar. Jika pun namanya digadangkan, ia mengaku akan tunduk terhadap kepemimpinan Alex.
"Seandainya ada yang mau mengusung nama saya, saya tunduk dengan kepemimpinan pak Alex. Karena apa? Partai ini memiliki sejarah panjang dan Pak Alex memiliki kinerja yang sangat bagus," kata Arteria Dahlan, Kamis (28/8/2025).
Arteria Dahlan mengungkapkan bahwa dalam kepengurusan partai, Alex cukup berhasil. Apalagi dalam situasi partai yang sulit, Alex berhasil merebut kursi parlemen kembali.
"Beliau lebih pantas untuk memimpin. Seandainya banyak dukungan ke saya, saya tetap memberikan support kepada Pak Alex," ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kota Padang, Albert Hendra Lukman mengatakan, siapapun kader partai berhak mengusulkan nama bakal calon. Pengusulan nama berlaku sampai akhir Agustus.
"Saya menyampaikan siapapun kader PDIP berhak diusulkan. Tentu persilakan kepada DPC dan PAC mengusulkan nama siapa, persilakan, sampai akhir Agustus kemudian setelah itu akan dikirim September ke DPP," jelas Albert.
Albert mengakui nama Alex banyak diusulkan untuk kembali memimpin PDIP Sumbar. Karena kinerja dalam kepengurusan partai dinilai berhasil.
Terpisah, Pengamat Politik dari Universitas Andalas (Unand), Asrinaldi, mengakui dari perkembangan PDIP Sumbar memang patut diapresiasi kinerja Alex sebagai ketua.
"Pertama tentu kita mengapresiasi juga kinerja Pak Alex Indra Lukman ini karena faktanya kursinya tetap masih ada. Bahkan ada konsistensi sudah naik, tentu menjadi nilai plus bagi Pak Alex," kata Asrinaldi.
Selain itu, kata Asrinaldi, sosok Alex juga memiliki kemampuan dalam menggabungkan elite politik lokal dan nasional.
"Nah, kondisi ini tentu akan berbeda dengan nama-nama yang muncul selain Pak Alex. Walaupun kita tahu bahwa ini sangat bergantung terhadap kebutuhan organisasi. Tapi juga dilema, apakah calon lain memiliki relasi dengan DPP," imbuhnya.