Kapan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Rampung? Disebut Masih Sesuai Rencana!

Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik yang menghubungkan Kota Padang dengan Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar(, dipastikan masih sesuai rencana atau on the track.

Riki Chandra
Kamis, 14 Agustus 2025 | 15:12 WIB
Kapan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Rampung? Disebut Masih Sesuai Rencana!
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik. [Dok. Antara]

SuaraSumbar.id - Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik yang menghubungkan Kota Padang dengan Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar(, dipastikan masih sesuai rencana atau on the track.

Proyek strategis senilai Rp 2,793 triliun ini diharapkan menjadi solusi utama mengatasi tingginya angka kecelakaan di jalur tersebut.

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, menyebut hingga kini pengerjaan Flyover Sitinjau Lauik berjalan sesuai target.

"Sejauh ini pengerjaan Flyover Sitinjau Lauik ini masih on the track," kata Andre saat meninjau tahap pertama pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, Kamis (14/8/2025).

Proyek ini terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama ditargetkan selesai pada 2027, dilanjutkan tahap kedua setelahnya.

Saat ini, PT Hutama Panorama Sitinjau Lauik (HPSL) telah mengerjakan bore pile dan mengantongi izin pinjam pakai kawasan hutan dari Kementerian Kehutanan. Permasalahan tanah ditargetkan tuntas Oktober 2025.

Andre menegaskan pentingnya pengawalan dari Pemprov Sumbar dan HPSL agar pembangunan berjalan tepat waktu. Ia mengingatkan agar Sumbar tak mengulang keterlambatan seperti pada proyek Tol Padang-Sicincin.

"Mudah-mudahan pembangunan Flyover Sitinjau Lauik ini bisa menjadi hadiah Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2027," ucapnya.

Latar belakang pembangunan jalan layang ini adalah tingginya angka kecelakaan lalu lintas di jalur Sitinjau Lauik.

Data kepolisian mencatat sepanjang 2020–2024 terjadi 100 kecelakaan, dengan 36 korban meninggal, 13 luka berat, dan puluhan luka ringan. Banyak insiden disebabkan truk logistik yang mengalami rem blong hingga terjun ke jurang.

Selain memakan korban jiwa, kondisi tersebut juga menimbulkan kerugian materiil dan menghambat arus perekonomian.

Flyover ini diharapkan tidak hanya mengurangi risiko kecelakaan, tetapi juga memperlancar jalur distribusi barang dari dan ke Kota Padang.

Dengan rampungnya pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, Sumbar diharapkan memiliki infrastruktur yang lebih aman, modern, dan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini