Ia menyoroti pentingnya melibatkan generasi muda dalam proses pembangunan, memberikan mereka ruang untuk mengembangkan potensi secara terarah.
“Generasi muda adalah harapan jangka panjang dalam pembangunan daerah. Mereka harus diberikan ruang khusus untuk berkontribusi,” pungkasnya.
Debat ini memberikan gambaran program-program strategis kedua Paslon dalam membangun Sijunjung.
Benny-Radi menekankan pengelolaan anggaran yang transparan, prioritas pada SDM, dan sinergi dengan pemerintah pusat.
Baca Juga:Pabrik Karet Vs Bibit Unggul: Debat Panas Pilkada Sijunjung 2024 Berebut Suara Petani
Sementara Hendri-Mukhlis lebih fokus pada pelaksanaan proyek strategis yang profesional dan keterlibatan generasi muda.
Dengan visi-misi yang berbeda, warga Sijunjung kini memiliki pilihan yang jelas untuk menentukan pemimpin mereka dalam Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Kontributor : Rizky Islam