Dirinya menduga isu yang dihembuskan salah satu media Israel yang melaporkan Indonesia secara diam-diam akan membuka hubungan diplomatik dengan Israel agar bisa bergabung dengan Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD), merupakan bagian dari bentuk perang proksi.
Padahal, selama ini sikap Indonesia secara tegas menantang segala bentuk kekerasan hingga genosida yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina.
"Bisa saja isu tersebut sengaja diciptakan Israel untuk memecah belah konsentrasi negara-negara yang selama ini pro terhadap kemerdekaan Tanah Palestina termasuk Indonesia," katanya.