Keistimewaan Sholat Tahajud dan Tata Cara Pelaksanaannya Menurut Ajaran Rasulullah SAW

Keutamaan sholat ini yang banyak disebut dalam Alquran dan hadits, menjadikannya sebagai salah satu ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam.

Chandra Iswinarno
Senin, 12 Februari 2024 | 18:18 WIB
Keistimewaan Sholat Tahajud dan Tata Cara Pelaksanaannya Menurut Ajaran Rasulullah SAW
Doa Setelah Sholat Tahajud dan Witir Sesuai Sunnah (Unsplash)

SuaraSumbar.id - Sholat tahajud, ibadah yang dianjurkan oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW, kembali menjadi sorotan bagi umat Islam.

Keutamaan sholat ini yang banyak disebut dalam Alquran dan hadits, menjadikannya sebagai salah satu ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah SAW bersabda: "Sholat yang paling utama setelah sholat wajib adalah qiyamul lail (sholat lail)."

Dalam melaksanakan sholat tahajud, Rasulullah SAW juga mengajarkan doa yang sangat istimewa, yang berbunyi:

Baca Juga:Kunci Ampunan Dosa Menurut Ajaran Nabi Muhammad SAW

اَللّٰهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَالِكُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ

اَللّٰهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ، اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ

Allaahumma lakal hamdu anta qayyumus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal hamdu anta malikus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal hamdu anta nuurus samaawaati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal hamdu antal haqqu, wa wa'dukal haqqu, wa liqaa'uka haqqu, wa qaulukal haqqun, wal jannatu haqqun, wannaaru haqqun, wan-nabiyyuuna haqqun, wa Muhammadun shallallahu 'alaihi wa sallama haqquw wassaa'atu haqqun. 

Allaahumma laka aslamtu, wa bika aamantu, wa 'alaika tawakkaltu, wa ilaika anabtu, wa bika khaashamtu, wa ilaika haakamtu, faghfirlii maa qoddamtu, wa maa akhkhartu, wa maa asrartu, wa maa a'lantu, wa maa anta a'lamu bihiminnii. antal muqoddimu wa antal mu'akhkhiru laa ilaaha anta. wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah.

"Ya Allah, bagi-Mu-lah segala puji, Engkaulah yang mengurus langit dan bumi serta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Raja langit dan bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Maha benar, janji-Mu adalah benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, ucapan-Mu adalah benar, surga adalah benar, neraka adalah benar, para nabi adalah benar dan Nabi Muhammad SAW adalah benar serta hari kiamat adalah benar."

Baca Juga:Bacaan Kalimat Tauhid: Menyatakan Kepercayaan pada Allah SWT

Selain itu, doa tambahan dalam sholat tahajud yang diajarkan Rasulullah SAW adalah:

"Ya Allah hanya kepada-Mu aku berserah diri, kepada-Mu-lah aku beriman, kepada-Mu-lah aku bertawakal, hanya kepada-Mu-lah aku kembali (bertaubat), kepada-Mu-lah aku mengadu, dan kepada-Mu-lah aku meminta keputusan, maka ampunilah dosa-dosaku yang telah lalu dan yang kemudian serta apa yang kusembunyikan dan yang kulakukan dengan terang-terangan dan apa yang lebih Engkau ketahui dariku, Engkau yang mendahulukan dan yang mengakhirkan, tiada Tuhan selain Engkau, dan tiada daya (untuk menghindar dari kemaksiatan) dan tiada kekuatan (untuk melakukan ibadah) kecuali dengan pertolongan Allah."

Sholat tahajud dilakukan setelah tidur terlebih dahulu dan dilakukan di tengah malam. Tata cara pelaksanaannya sama seperti sholat sunnah lainnya, hanya saja yang berbeda adalah niatnya.

Dengan menjalankan sholat tahajud dan mengucapkan doa-doanya, umat Islam diharapkan dapat mendapatkan berkah dan ampunan dari Allah SWT serta mendekatkan diri kepada-Nya.

Kontributor : Rizky Islam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak