Jalan Provinsi di Agam Tertimbun Longsor, Mobil Belum Bisa Lewat

Tanah longsor menimbun badan jalan provinsi di Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (21/1/2024).

Riki Chandra
Senin, 22 Januari 2024 | 13:00 WIB
Jalan Provinsi di Agam Tertimbun Longsor, Mobil Belum Bisa Lewat
Kawasan longsor yang menimbun ruas jalan di Kabupaten Agam. [Dok.Antara]

SuaraSumbar.id - Tanah longsor menimbun badan jalan provinsi di Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (21/1/2024). Pihak BPBD setempat telah mengerahkan anggota Satuan Tugas (Satgas) untuk membersihkan jalan tersebut.

"Pembersihan material dilakukan secara gotong royong bersama TNI, Polri dan masyarakat setempat," kata Kepala Pelaksana BPBD Agam, Bambang Warsito, Senin (22/1/2024).

Ia mengatakan, tanah longsor menimbun ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kecamatan Palembayan menuju Matur, tepatnya di Nagari Baringin dan Sungai Pua. Saat ini, jalan tersebut sudah bisa dilewati kendaraan roda dua. Sedangkan roda empat masih menunggu.

Material tanah longsor di dua titik tersebut dengan berbagai ukuran dan BPBD Agam berusaha untuk membersihkan sehingga bisa dilalui kendaraan roda empat.

Baca Juga:Banjir yang Rendam Puluhan Rumah Warga Agam Mulai Surut, BPBD Tekankan Hal Ini

"Kita mengupayakan ruas jalan bisa dilalui kendaraan roda empat secepatnya," katanya.

Ia mengatakan, tanah longsor menimbun ruas jalan di dua nagari atau desa adat itu akibat curah hujan cukup tinggi melanda daerah tersebut semenjak Minggu (21/1/2024) sore.

Dengan kondisi itu, jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat.

"Minggu malam curah hujan masih tinggi, sehingga kita tidak bisa membersihkan material tanah longsor," katanya.

Bambang mengimbau pengendara selalu meningkatkan kewaspadaan saat melewati daerah rawan longsor di sepanjang ruas jalan Palembayan menuju Matur, Malalak menuju Balingka dan lainnya.

Baca Juga:Puluhan Rumah Warga Agam Terendam Banjir

Setelah itu warga tinggal di daerah rawan banjir selalu meningkatkan kewaspadaan saat curah hujan tinggi.

"Tingkatkan kewaspadaan saat melewati daerah itu dan segera mengungsi apabila air suda mulai naik," katanya.

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak