Sebut Mahyeldi-Audy Gagal Pimpin Sumbar, Mahasiswa Demo hingga Singgung Proyek Mangkrak

Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumatera Barat (Sumbar) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Sumbar.

Riki Chandra
Rabu, 01 Maret 2023 | 17:49 WIB
Sebut Mahyeldi-Audy Gagal Pimpin Sumbar, Mahasiswa Demo hingga Singgung Proyek Mangkrak
Mahasiswa menggelar aksi demonstrasi menyorot kegagalan Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Wagub Audy Joinaldi yang sudah dua tahun memimpin. [Suara.com/B.Rahmat]

SuaraSumbar.id - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumatera Barat (Sumbar) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Sumbar, Rabu (1/3/2023) sore.

Para demonstran menyebut Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldi, gagal dalam memimpin daerah.

"Berdasarkan evaluasi dan riset-riset yang kami lakukan, dari sekitar 8 sektor yang ada itu masih banyak program unggulan yang belum terealisasikan," kata Koordinator Pusat Aliansi BEM Sumbar, Qolib Ajib.

Salah satu contoh program unggulan bidang infrastruktur yaitu membangun gedung kebudayaan yang sampai hari ini belum juga tuntas. Menurutnya, selama dua tahun kepemimpinan Mahyeldi-Audy, baru terealisasi hanya 8 persen.

Baca Juga:Program Perhutanan Sosial di Sumbar Dituntut Jadi Lokomotif Perekonomian Masyarakat Sekitar Kawasan Hutan

"Bahkan beberapa bulan yang lalu ada dugaan penyelewengan dana dalam pembangunan gedung kebudayaan ini," jelasnya.

Kemudian program unggulan lainnya yaitu pembangunan Stadion Utama Sumbar di Kabupaten Padang Pariaman yang juga belum terselesaikan sampai saat ini.

"Proyek pembangunan stadion itu bisa dikatakan mangkrak pasca tidak terpilihnya Sumbar sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON)," tuturnya.

Selain itu, mahasiswa juga menyorot maraknya aksi pencabulan terhadap anak di bawah umur. Mereka menilai tindakan kekerasan hingga pembunuhan juga menjadi pekerjaan rumah (PR) besar bagi pemerintah.

"Dalam pemberitaan kita baca bahwa ada orang tua yang mencabuli anaknya, maraknya tawuran antar pelajar dan juga ada anak yang membunuh orang tuanya. Ini menandakan terjadinya krisis moralitas," katanya.

Baca Juga:BUMNag Harus Jadi Penggerak Ekonomi, Produknya Jangan Keliru

Aksi demonstrasi itu disambangi langsung oleh Wakil Gubernur, Audy Joinaldy. Dia mengajak para mahasiswa untuk duduk bersama.

"Hari ini kami terima aksi terkait program unggulan selama dua tahun. Untuk menyampaikan aspirasi, kami mengundang perwakilan BEM. Kami akan terima dan kami akan paparkan," tuturnya.

Kontributor : B Rahmat

Berita Terkait

Pemprov Sumbar menyatakan BPN Sumbar telah membebaskan atau menyelesaikan 1.541 bidang tanah untuk pembangunan Tol Padang-Pekanbaru.

sumbar | 18:25 WIB

Sebanyak 19 orang warga Sumatera Barat (Sumbar) yang dievakuasi dari Sudan akhirnya sampai di Kota Padang.

sumbar | 18:59 WIB

SerangSuara - Anggota DPRD Sumatera Barat (Sumbar) gelar sidang paripurna dengan agenda penutupan masa sidang dua tahun 2022/2023, sekaligus membuka masa sidang tiga tahun 2022/2023, Jumat (28/4/2023).

serang | 16:59 WIB

Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta pemerintah kabupaten dan kota untuk mendata bangunan tinggi yang berdiri di kawasan rawan tsunami.

sumbar | 19:15 WIB

Masyarakat Sumatera Barat (Sumbar) yang ada di kampung halaman maupun di perantauan, diajak untuk menonton Film Buya Hamkan.

sumbar | 17:57 WIB

News

Terkini

Kemudian pihaknya juga mengukur mengukur jarak sirene berbunyi dalam radius 0-200 meter.

News | 15:57 WIB

Apalagi, warungnya berada di jalur strategis jalan utama dari Solo hingga Banyuwangi.

News | 15:16 WIB

Dirinya mengaku peran pendidikan memang tidak akan memberi dampak secara langsung terhadap pertumbuhan dan pergerakan ekonomi nasional.

News | 15:09 WIB

Puluhan ribu akun media sosial (medsos) terkait Partai Komunis China ternyata palsu. Hal itu diketahui berdasarkan identifikasi Otoritas China.

News | 17:20 WIB

Percepatan digitalisasi pendidikan di Sumbar menjadi agenda penting Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar dan DPRD Sumbar saat ini.

News | 14:17 WIB

Harga sapi kurban di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), mencapai Rp 18 juta hingga Rp 28 juta per ekornya.

News | 12:29 WIB

Seorang pria yang berprofesi sebagai nelayan tega memperkosa seorang anak panti berkebutuhan khusus.

News | 10:56 WIB

Hampir 70-80 persen terjadi di media sosial. Padahal, secara nyata tidak seramai itu.

News | 23:59 WIB

Pasangan suami-istri (Pasutri) asal Jorong Guguak Randah, Nagari Guguak Tabek Sarojo, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam berangkat haji ke Mekkah menggunakan sepeda motor.

News | 19:11 WIB

Muhammad Iqbal mendorong pemerintah pusat, terutama Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Pemprov Sumbar untuk mempercepat pembebasan lahan Tol Padang-Sicincin.

News | 16:56 WIB

Sebanyak lima unit rumah warga di kawasan Jalan Payakumbuh, Perumahan Siteba, Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, terbakar.

News | 16:28 WIB

Mayat perempuan tanpa identitas ditemukan tergeletak di pinggir jalan Jorong Lubuk Selasih, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

News | 13:01 WIB

Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) terus melakukan penyelidikan dalam kasus yang menjerat Ustaz HEH karena menyamakan Muhammadiyah dengan Syiah.

News | 17:10 WIB

Hutan di Kecamatan Lunang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) terbakar. Peristiwa itu dikabarkan sudah terjadi sejak tiga hari lalu.

News | 14:48 WIB

Lima bangunan terbakar di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kampung Olo, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, Rabu (24/5/2023).

News | 13:46 WIB
Tampilkan lebih banyak