Bocah Korban Penganiayaan Kabur dari Jendela Kondo Lantai 4, Diselamatkan Damkar

"Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi pukul 4.48 tadi, menemukan pintu rumah telah berhasil dibobol oleh satpam kondominium."

Chandra Iswinarno
Jum'at, 16 September 2022 | 20:57 WIB
Bocah Korban Penganiayaan Kabur dari Jendela Kondo Lantai 4, Diselamatkan Damkar
Seorang bocah laki-laki berusia delapan tahun yang diyakini sebagai korban penganiayaan berhasil diselamatkan setelah terjebak di jendela yang pecah di lantai 4 sebuah kondominium. [berita harian]

SuaraSumbar.id - Seorang bocah laki-laki berusia delapan tahun yang diyakini sebagai korban penganiayaan berhasil diselamatkan setelah terjebak di jendela yang pecah di lantai 4 sebuah kondominium.

Peristiwa itu terjadi di kondominium dekat Jalan Cahaya 13, Taman Cahaya, Ampang, Selangor Malaysia. Anak itu berhasil diselamatkan petugas pemadam kebakaran atau bomba, saat mencoba melarikan diri.

Direktur Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Malaysia (JBPM) Selangor, Norazam Khamis, mengatakan, insiden itu diketahui oleh anggota masyarakat yang kemudian melapor ke pemadam kebakaran pada pukul 16.41.

Dia mengatakan, anak tersebut diyakini dikurung di kamar unit kondominium yang bersangkutan sebelum diyakini mencoba melarikan diri dengan keluar melalui jendela kamar dan terjebak di luar jendela.

"Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi pukul 4.48 tadi, menemukan pintu rumah telah berhasil dibobol oleh satpam kondominium."

"Anak itu berhasil diselamatkan dan dari pemeriksaan ditemukan korban diduga telah dianiaya berdasarkan tanda pemukulan dan luka di tangan, lengan, kaki dan punggung," katanya dalam keterangannya hari ini.

Dia mengatakan korban adalah anak laki-laki lokal berusia delapan tahun dan pada saat kejadian korban ditinggal sendirian.

"Kasusnya diserahkan ke polisi untuk ditindaklanjuti," katanya.

Sementara itu, saksi mata yang ingin dikenal sebagai Thina, 48 tahun, mengatakan, istrinya melihat kejadian itu saat sedang jogging di sekitar lokasi.

"Saat itu anak yang terlibat berada di luar jendela di lantai 4 kondominium."

"Dia berteriak minta tolong karena tidak tahan dianiaya oleh seorang wanita di rumah itu," katanya saat dihubungi hari ini.

Kontributor : Rizky Islam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

lifestyle | 13:50 WIB
Tampilkan lebih banyak