Viral Pedagang Keliling di Mekkah Bisa Bahasa Indonesia, Jualan Bakwan Seharga Rp 20 Ribu

Sejumlah pedagang keliling di Mekkah, Arab Saudi, ternyata bisa berbahasa Indonesia. Jajanan yang dijualnya pun mirip makan di Indonesia.

Riki Chandra
Rabu, 27 Juli 2022 | 15:41 WIB
Viral Pedagang Keliling di Mekkah Bisa Bahasa Indonesia, Jualan Bakwan Seharga Rp 20 Ribu
Ilustrasi bakwan, goreng favorit banyak orang. (Envato Elements)

SuaraSumbar.id - Sejumlah pedagang keliling di Mekkah, Arab Saudi, ternyata bisa berbahasa Indonesia. Jajanan yang dijualnya pun mirip makan di Indonesia.

Pedagang keliling jualan bakwan khas Indonesia ternyata juga di Mekkah. Hal itu terungkap dalam unggahan akun TikTok @fikri.fadlu.

Dalam unggahan itu, seorang pria bertemu pedagang yang masih anak-anak, sedang berjualan bakwan keliling di Mekkah. Pedagang tersebut meletakkan dagangannya di kotak kardus dan menyebutnya sebagai bala-bala.

Di sejumlah daerah di Indonesia, bakwan memang disebut sebagai bala-bala. Tanpa disangka pula, pedagang tersebut bisa berbahasa Indonesia.

Baca Juga:Pedagang Keliling di Mekkah Bisa Bahasa Indonesia, Jualan Bakwan dengan Harga Segini

"Penjual di sini emang ngerti Bahasa Indonesia, bahkan ada yang ngerti Bahasa Sunda juga, lho," ujar pria ini menjelaskan, dikutip dari Suara.com, Rabu (27/7/2022).

Saat bertransaksi, pria ini juga menggunakan Bahasa Indonesia pada pedagang tersebut.

Harga bakwan itu dibanderol dengan harga 5 Riyal atau sekitar Rp20 ribu untuk 3 potong. Tentu harganya lebih mahal dibanding Indonesia karena bakwan itu dijual di Mekkah.

Menurut pria ini, rasanya mirip dengan yang ada di Indonesia. Hanya saja, bakwan itu kurang rapi, dingin, dan tak disediakan cabai rawit.

Video ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.

Baca Juga:Video TikTok Sudah Bisa Diterjemahkan Otomatis, Termasuk ke Bahasa Indonesia

"Senang banget kalau lihat anak kecil luar negeri bisa Bahasa Indonesia," komentar seorang warganet.

Warganet lain ikut berkomentar. "Jangankan Bahasa Sunda, di sana Bahasa Jawa aja udah banyak yang bisa," ujar warganet ini.

"Seru banget ngobrol sama penjualnya juga pakai Bahasa Indonesia, yang dijual bakwan pula," tulis warganet lainnya di kolom komentar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak