Video Viral ABG Terus Dikeroyok Meski Minta Ampun hingga Dilarikan ke RS, Pelaku: Gak Ada Ampun-ampunan Ini

"Ampun, ampun," kata korban dalam video tersebut. Namun, sejumlah orang mengomandoi agar ABG itu terus dipukuli.

Chandra Iswinarno
Senin, 16 Mei 2022 | 05:30 WIB
Video Viral ABG Terus Dikeroyok Meski Minta Ampun hingga Dilarikan ke RS, Pelaku: Gak Ada Ampun-ampunan Ini
Seorang remaja putra menjadi korban pengeroyokan sejumlah orang hingga mengalami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit. [Instagram]

SuaraSumbar.id - Seorang remaja putra menjadi korban pengeroyokan sejumlah orang hingga mengalami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit.

Pengeroyokan tersebut menjadi perhatian publik setelah peristiwa itu terekam video amatir dan diunggah serta viral di media-media sosial.

Seperti dilihat SuaraSumbar.id, Senin (16/5/2022), seorang remaja berkaos hitam dipukuli beramai-ramai.

"Ampun, ampun," kata korban dalam video tersebut.

Baca Juga:Meresahkan! Perempuan Bercadar dengan Pakaian Serba Putih Ketuk Rumah Warga Hingga Tengah Malam Hanya untuk Lakukan Ini

Namun, sejumlah orang mengomandoi agar ABG itu terus dipukuli.

Seorang remaja putra menjadi korban pengeroyokan sejumlah orang hingga mengalami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit. [Instagram]
Seorang remaja putra menjadi korban pengeroyokan sejumlah orang hingga mengalami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit. [Instagram]

"Terus, terus, gak ada ampun, ampunan ini. Terus," kata seorang pengeroyok.

Pengeroyokan itu terjadi di sebuah lapangan. Korban sempat menghindar ke luar lapangan. tapi seorang pengeroyok menerjang korban.

Korban hanya bisa menutupi mukanya memakai tangan.

Tragisnya, di sekitar pengeroyokan tersebut terdapat sejumlah anak kecil yang menonton.

Baca Juga:Dikira Ayam Goreng Pas Dipotong Tengah Ternyata Isinya Ini: Ter Plot Twist

Menurut akun Instagram @infobdgbaratcimahi yang mengunggah video itu, pengeroyokan terjadi hari Sabtu (14/5) akhir pekan lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak