Seorang Bayi di Sumbar Diduga Meninggal Dunia Gegara Terpapar Hepatitis Misterius, Gejalanya Mirip

Seorang bayi berumur 1 bulan 29 hari diduga meninggal duni karena terpapar hepatitis misterius. Bayi malang itu sempat dirujuk dan mendapatkan perawatan di RS Hermina Padang.

Riki Chandra
Senin, 09 Mei 2022 | 16:31 WIB
Seorang Bayi di Sumbar Diduga Meninggal Dunia Gegara Terpapar Hepatitis Misterius, Gejalanya Mirip
Ilustrasi bayi (Unsplash/Liane)

SuaraSumbar.id - Seorang bayi berumur 1 bulan 29 hari diduga meninggal duni karena terpapar hepatitis misterius. Bayi malang itu sempat dirujuk dan mendapatkan perawatan di RS Hermina Padang.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Lila Yanwar. Menurutnya, bayi malang itu berasal dari Kabupaten Solok.

Gejala yang dialami sang bayi mirip hepatitis. Namun, hasil pemeriksaannya bukan hepatitis dan dinyatakan meninggal duni pada 2 Mei 2022 lalu.

"Dia seperti hepatitis A. Tapi ternyata pemeriksaan laboratoriumnya tidak sesuai dengan hepatitis A, sehingga kami menyebutnya sebagai hepatitis unknown etiology,” katanya dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Senin (9/5/2022).

Baca Juga:Begini Cara Infeksi Hepatitis Akut Membuat Tubuh Menguning dan Hilang Kesadaran

Gejala yang dialami balita tersebut seperti kuning, demam, diare dan berakhir dengan pendarahan pada saluran pencernaan serta gangguan kegagalan hati dengan waktu yang relatif cepat.

"Di Sumbar baru satu kasus, tapi ini kasusnya suspek. Baru diduga," ujarnya.

Sampai kini, data hasil penelusuran Dinkes Sumbar terhadap status kesehatan balita tersebut, mulai dari perjalanan dirujuk menuju rumah sakit sakit Hermina telah kita peroleh.

"Data telah kita peroleh, untuk itu kami menghimbau kepada direktur rumah sakit baik itu kota maupun kabupaten untuk melapor apabila terjadi gejala serupa," kata dia.

Baca Juga:Ridwan Kamil Klaim di Jabar Belum Ada Laporan Kasus Hepatitis Misterius, Minta Warga Jangan Panik

News

Terkini

Para pengguna dompet digital DANA kembali mendapatkan kesempatan emas untuk meraih saldo gratis melalui fitur DANA Kaget hari ini, Selasa, 15 April 2025.

News | 08:19 WIB

Hery Gunardi terpilih menjadi Ketua Umum Perhimpunan Bank Nasional (PERBANAS) untuk periode 20242028.

News | 22:02 WIB

Anggota Komisi XIII DPR RI asal Sumatera Barat (Sumbar), Arisal Aziz, menegaskan pentingnya pembatasan jam operasional hiburan malam di Ranah Minang.

News | 15:28 WIB

Para pengguna dompet digital DANA kembali dimanjakan dengan kesempatan emas pada hari Senin, 14 April 2025 melalui link DANA Kaget yang kini bisa diklaim dengan mudah.

News | 14:32 WIB

Hari ini, Senin 14 April 2025, link DANA Kaget terbaru kembali dibagikan secara luas.

News | 13:40 WIB

Langkah yang diambil BRI tersebut juga mempertimbangkan kondisi makro ekonomi global dan domestik.

News | 12:05 WIB

BRI senantiasa menghadirkan inovasi layanan dan pendampingan bagi UMKM.

News | 16:20 WIB

Di Silungkang, Sumatera Barat, para perajin masih mempertahankan metode tradisional dalam setiap helai kain yang mereka produksi.

News | 14:00 WIB

Gempa 4,3 magnitudo yang mengguncang wilayah Kecamatan Bonjol, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar), dipastikan tidak berpotensi tsunami.

News | 20:36 WIB

Salah satu kuliner favorit Yogyakarta ini semakin mantap membuka layanan dengan dukungan BRI.

News | 18:40 WIB

Sebanyak 108 kecelakaan lalu lintas terjadi selama pelaksanaan Operasi Ketupat Singgalang 2025 di wilayah hukum Polda Sumatera Barat (Sumbar).

News | 16:46 WIB

Omzet bulanan PT Andara Cantika Indonesia stabil di angka Rp300 juta menjangkau lokal hingga internasional.

News | 13:18 WIB

BRI mempertimbangkan berbagai aspek dalam menentukan besaran dividen, termasuk kebutuhan ekspansi bisnis.

News | 19:51 WIB

Seorang anggota Satpol PP Agam dikeroyok puluhan orang saat membubarkan acara hiburan orgen tunggal di kawasan Bandar Baru, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam.

News | 17:37 WIB

Gunung Talang kembali menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik usai serangkaian gempa bumi beruntun mengguncang Solok.

News | 15:44 WIB
Tampilkan lebih banyak