Antisipasi Kemacetan Arus Balik, Polisi Lakukan Rekayasa Arus Lalu Lintas di Lembah Harau

Langkah tersebut dinilai cukup efektif untuk mengatasi penumpukan arus kendaraan.

Suhardiman
Jum'at, 06 Mei 2022 | 16:57 WIB
Antisipasi Kemacetan Arus Balik, Polisi Lakukan Rekayasa Arus Lalu Lintas di Lembah Harau
Petugas gabungan mengatur arus keluar dari kawasan wisata Lembah Harau. [Antara]

SuaraSumbar.id - Guna mengantisipasi terjadinya kemacetan arus balik lebaran, polisi melakukan rekayasa arus lalu lintas di objek wisata Lembah Harau, Sumatera Barat (Sumbar).

Diketahui, pintu masuk objek wisata Lembah Harau, bersinggungan langsung dengan jalan lintas Sumatera yang menghubungkan daerah Sumbar dengan Riau.

"Pintu masuk Harau adalah simpul yang mempertemukan kendaraan untuk kepentingan wisata dengan pemudik. Maka, perlu rekayasa lalu lintas," kata Kasat Lantas Polres Limapuluh Kota AKP Dian Jumes Putra, melansir Antara, Jumat (6/5/2022).

Jumes mengatakan, rekayasa arus lalu lintas dengan dilakukan dengan cara menjadikan akses masuk ke Lembah Harau hanya satu jalur.

Baca Juga:Gus Miftah Bongkar Alasan Deddy Corbuzier Ogah Di-endorse Naik Haji: Malu Ibadah Dibayarin

Sedangkan untuk kendaraan yang hendak keluar dari Harau dialihkan ke jalan alternatif menuju ke Simpang Ketinggian.

"Pintu utama Harau hanya untuk akses masuk saja, sedangkan kendaraan roda empat yang ingin keluar dialihkan ke Simpang Ketinggian," katanya.

Langkah tersebut dinilai cukup efektif untuk mengatasi penumpukan arus kendaraan. Saat ini mobilitas untuk arus balik telah terjadi di Sarilamak menuju Riau.

Peningkatan volume kendaraan mengakibatkan arus lalu lintas padat merayap di jalan lintas Sumatera (jalinsum) yang melalui jembatan layang Kelok Sembilan.

"Kepadatan sudah mulai terjadi sejak Kamis malam tadi hingga sore ini. Namun, tidak terjadi kemacetan total," kata AKP Jumes.

Baca Juga:Susul Thariq Halilintar ke Singapura, Fuji Heran Mudah Kantongi Restu Haji Faisal

Untuk memastikan tidak terjadinya kemacetan total di daerah setempat, pihak kepolisian menurunkan 117 personel untuk mengatur lalu lintas.

"Personel ditempatkan untuk atur arus lalu lintas di persimpangan serta tempat keluar objek wisata. Selain itu, juga memastikan tidak ada kendaraan yang memotong jalur kanan dengan melawan arus," tukasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini