SuaraSumbar.id - Pernikahan pasangan kekasih yang usianya terpaut jauh, menjadi perhatian publik maupun komunitas daring di China. Pasalnya, pasangan itu disebut sebagai kisah Cinderella dan pangeran abad 21.
Diberitakan Sohu News, seperti yang dikutip Suara.com Kamis (14/4/2022), pasangan itu menikah pada 22 Maret 2022.
Pengantin perempuan sudah berusia 39 tahun. Sementara mempelai lelaki baru berusia 25 tahun.
Video pernikahan mereka viral di media sosial China, yakni Weibo. Tapi, mereka tidak hanya menyoroti perbedaan usia, tapi juga latar belakang kedua belah pihak.
Baca Juga:Bikin Tepuk Jidat, Ikut UTBK Siswa Ini Minta Buku Soal Tahun 2022 ke Penjual
Dalam video yang viral di Weibo itu, tampak kedua mempelai mengadakan resepsi pernikahan di hotel mewah serta mahal.
Latar musik yang terdengar di tengah resepsi itu terbilang romantis. Keduanya berjalan bersama dari kedua sisi dan bertemu di tengah panggung.
Keduanya lantas membungkuk hormat kepada semua tamu. Setelahnya, mempelai pria mengambil tangan pengantin wanita, dan bertukar pandangan mesra.
Warganet Weibo mengomentari perbedaan besar antarkeduanya. Mempelai lelaki terbilang tampan, berpakaian rapi, tinggi sekitar 1 meter.
Sementara pengantin perempuan adalah bibi yang kencantikannya normal, dan lebih pendek dari lelaki. Saat berdiri berdampingan, pengantin wanita hanya setinggi dada pengantin pria.
Baca Juga:Kurir Disabilitas Dapat Kaki Palsu Gratis Usai Antarkan Kopi ke Pelanggan
Pembawa acara naik ke panggung dan bertanya kepada pengantin wanita, "Dalam kehidupan ini, apakah pengantin wanita bersumpah untuk mencintainya, memercayainya, memahani dan bersamanya?"
Pengantin perempuan itu berteriak, "saya setuju", dan seisi ruang resepsi tertawa terbahak-bahak.
Status pengantin menjadi topik pembicaraan paling kontrversial bagi komunitas daring Weibo.
Mereka mengira, pengantin lelaki yang muda itu serakah dan hendak menguasai semua harta pengantin perempuan yang lebih tua.
Namun, fakta yang terungkap belakangan mengejutkan banyak orang. Si pengantin perempuan bukan taipan kaya. Dia juga bukan berasal dari kalangan keluarga bangsawan.
"Sebelumnya, dia adalah seorang tunawisma, mencari nafkah dengan mengambil botol, kemudian menjadi terkenal ketika warganet memotretnya," tulis Sohu News.
Sebaliknya, mempelai pria ternyata berasal dari keluarga kaya. Meski baru berusia 25 tahun, pengantin lelaki itu sudah menjabat direktur sebuah perusahaan, mengelola beberapa lusin karyawan.
"Kisah ini menyebabkan banyak kontroversi di komunitas online Cina. Sebagain orang percaya ini adalah cinta sejati. Ada juga yang tidak percaya pasangan ini bisa bersatu."
Kontributor : Rizky Islam