SuaraSumbar.id - Sejumlah berita menarik terjadi di Sumatera Barat (Sumbar), sepanjang Senin (17/1/2022). Mulai dari kasus bocah SD tewas diterkam buaya, kader PKK demo kelurahan di Bukittinggi, hingga Wakil Gubernur Sumbar menyindir Wali Kota Padang.
Kasus bocah SD diterkam buaya terjadi di Kabupaten Agam. Bocah malang itu ditemukan tak bernyawa setelah sehari hilang diseret buaya di kawasan Batang Masang. Kemudian, Wagub Sumbar Audy Joinaldi menyindir Wali Kota Padang, Hendri Septa yang hampir setahun menjabat tanpa ditemani wakil wali kota. Berikut 5 berita menarik di Sumbar yang dirangkum SuaraSumbar.id.
1. Innalillahi, Siswi SD Diterkam Buaya di Agam Ditemukan Tak Bernyawa
![Siswi SD yang diterkam buaya di Kabupaten Agam ditemukan meninggal dunia. [Dok.Covesia.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/01/17/16448-korban-buaya.jpg)
Anisa (9), siswi SD yang diterkam buaya di aliran Batang Masang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Baca Juga:Sindir Wali Kota Padang yang Tak Punya Wakil Hampir Setahun, Wagub Sumbar: Jangan Jomblo Dong
Jasad Anisa ditemukan Tim SAR Gabungan di aliran Sungai Batang Masang sekitar pukul 17.30 WIB, Senin (17/1/2022).
2. Terungkap, Siswi SD di Agam Diterkam Buaya di Kawasan Habibat Buaya Muara
![Kawasan Batang Masang di Kabupaten Agam habitatnya buaya muara. [Dok.Covesia.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/01/17/39009-kawasan-batang-masang-agam.jpg)
Kawasan aliran sungai dekat perkebunan plasma Yayasan Tanjung Manggopoh, di Padang Mardani, Jorong Manggopoh Utara, Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, merupakan habitat buaya muara. Diketahui, seorang siswi SD dilaporkan hilang diseret buaya di kawasan tersebut pada Senin (17/1/2022).
"Sungai Batang Masang sampai ke muara memang habitat buaya. Kemudian, aliran sungai Batang Antokan yang melewati Nagari Manggopoh juga merupakan habitatnya (buaya)," kata Kepala Resor KSDA Agam, Ade Putra, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com.
Baca Juga:Innalillahi, Siswi SD Diterkam Buaya di Agam Ditemukan Tak Bernyawa
3. Sindir Wali Kota Padang yang Tak Punya Wakil Hampir Setahun, Wagub Sumbar: Jangan Jomblo Dong
![Audy Joinaldy, Wakil Gubernur Sumatera Barat terpilih hasil Pilkada 2020. [Dok.Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/23/80807-wagub-sumbar-audy-joinaldy.jpg)
Sudah hampir setahun lamanya Hendri Septa menjabat sebagai Wali Kota Padang tanpa didampingi wakil wali kota. Kondisi itu pun menyita perhatian banyak pihak, termasuk Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy.
"Seeloknya begitu (ada wakil), apalagi Kota Padang merupakan kota besar dan ibu kota provinsi. Jika punya wakil, wali kota bisa membagi jadwal yang dirasa cukup padat dengan wakilnya," kata Audy, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Senin (17/1/2022).
4. Dipecat Tanpa Alasan, Puluhan Kader PKK hingga Niniak Mamak di Bukittinggi Demo Kelurahan
![Puluhan kader PKK, Niniak Mamak dan tokoh masyarakat di kelurahan Ipuah Mandiangin Kota Bukittinggi mendemo kantor lurah setempat. [Dok.Covesia.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/01/17/71957-demo.jpg)
Puluhan kader PKK, Niniak Mamak dan tokoh masyarakat di Kelurahan Ipuah Mandiangin, Kota Bukittinggi menggelar aksi demo di kelurahan tersebut, Senin (17/1/2022).
Mereka marah karena puluhan kader dan PKK diberhentikan dari fungsional sebagai perpanjangan tangan pemerintah tanpa alasan yang jelas.
5. Operasi Pasar Minyak Goreng Murah di Bukittinggi Diserbu Warga, 1 Liter Rp 14 Ribu
![Operas pasar minyak goreng murah di Bukittinggi. [Dok.Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/01/17/72015-minyak-goreng.jpg)
Warga menyerbu lokasi penjualan minyak goreng murah di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar). Diketahui, Pemkot Bukittinggi bekerjasama dengan PT. Wira Inno Mas (Musim Mas Group), menggelar operasi pasar murah untuk minyak goreng dengan harga terjangkau.
Operasi ini dilaksanakan di Pasar Bawah, Kota Bukittinggi selama dua hari hingga Selasa (18/1/2022). Pasar murah ini digelar untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok, khususnya minyak goreng seharga Rp 14 ribu per liter.