SuaraSumbar.id - Realisasi vaksinasi di Sumatera Barat (Sumbar) telah mencapai angka 81,3 persen dari jumlah total vaksin yang telah diterima.
Hal itu ditegaskan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy. Menurutnya, jumlah vaksin di Sumbar mencapai sekitar 480 ribuan. Dari jumlah tersebut, sekitar 450 ribuan sudah disuntikkan.
"Jadi sebenarnya dari vaksin yang kita punya dengan yang disuntikkan sudah 81,3 persen,” kata Audy, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Rabu (7/7/2021).
Menurut Audy, angka capaian tersebut memastikan bahwa vaksin yang diterima di Sumbar terus terpakai dan disuntikkan.
Baca Juga:MUI Sumbar Tolak Penutupan Masjid dan Peniadaan Salat Idul Adha di Wilayah PPKM Mikro
“Pak Kapolda protes, harusnya yang dihitung berapa yang diterima berapa yang disuntik harusnya ngehitungnya gitu,” tuturnya.
Audy mengatakan, saat ini vaksin yang ada di Sumbar adalah vaksin Sinovac dan Astrazaneca.
“Stok vaksin mulai menipis, tapi Insya Allah kalau nggak hari ini, besok bakal datang lagi. Jumlahnya belum,” ujarnya.
Selain itu, kata Audy, Sumbar juga telah mulai menyuntikkan vaksin untuk anak-anak 12 tahun. Hal itu telah berlangsung di Pariaman.
"Kami akan ke Dharmasraya untuk melihat vaksin. Tadi pak bupati minta vaksin 5.000, kita kasih 2.000 dulu. Nanti Kapolri bantu 1.500 lagi,” bebernya.
Baca Juga:Virus Corona Varian Delta Masuk Sumbar, Jubir Satgas: Ingin Selamat Segera Vaksin
Untuk vaksinasi sendiri, masyarakat bisa diakses di puskesmas wilayah kota dan kabupaten masing-masing.