SuaraSumbar.id - Tiga pemuda tanggung yang diduga mencabuli seorang pelajar berusia 14 tahun diringkus polisi. Aksi bejat itu dilakukannya selama dua hari di dalam sebuah pondok di kawasan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Awalnya, korban diajak jalan-jalan oleh pelaku berinisial M (19). Keduanya baru saja saling mengenal dari akun media sosial Facebook.
"Pelaku M membawa korban tanpa sepengetahuan orang tua korban," kata Kapolsek Pauh, AKP Anton Luther kepada wartawan, Selasa (15/12/2020) malam.
Korban dibawa jalan-jalan hingga larut malam. Bukannya diantarkan pulang, pelaku malah membawa korban ke sebuah pondok di Kota Padang.
Baca Juga:6 Laskar FPI Tewas, Rachland: Buzzer Bikin Hoaks, Saya Kena Sanksi Facebook
"Di sana pelaku melakukan perbuatannya. Korban dan pelaku berada di pondok itu selama dua hari," terangnya.
Di hari kedua, pelaku M mengajak rekannya berinisial F (16) dan D (16) untuk datang ke pondok tersebut. Aksi pencabulan pun kembali terjadi dan itu juga dilakukan dua rekan M.
Usai peristiwa nahas itu, korban menceritakan kejadian itu kepada keluarganya dan membuat laporan polisi. Alhasil, petugas meringkus ketiga pelaku dari lokasi yang berbeda.
"Pelaku pertama kami tangkap M. Setelah itu baru F dan D. Mereka telah kami amankan dan dimintai keterangan lebih lanjut," katanya.
Baca Juga:Kuasa Hukum Hanny Layantara Nilai Ada Kejanggalan dalam Kasus Kliennya
