Riki Chandra
Senin, 29 September 2025 | 17:32 WIB
Ilustrasi air kelapa (Unsplash/meimei ismail)
Baca 10 detik
  •  Bahan alami bantu redakan gejala keracunan makanan secara tradisional.

  • Air kelapa, jahe, chamomile, adas efektif kurangi gejala keracunan.

  • Segera ke fasilitas kesehatan jika gejala keracunan tak membaik.

SuaraSumbar.id - Populasi masyarakat kini mencari cara aman dan alami untuk meredakan gejala keracunan makanan, di tengah lonjakan kasus keracunan massal yang memicu sorotan publik.

Bahan alami pun kembali muncul sebagai solusi tradisional yang diyakini bermanfaat. Hal ini sejakan dengan pernyataan Ketua Umum PDPOTJI, Inggrid Tania.

Menurutnya, penggunaan obat herbal atau jamu itu tergantung dari penyebab keracunan makanannya. Ia menjelaskan bahwa keracunan bisa disebabkan oleh virus, parasit, atau bahan kimia dalam makanan yang disiapkan, diolah, atau disimpan tidak higienis.

Berikut bahan alami yang disebutkan Inggrid Tania untuk meredakan keracunan.

1. Air Kelapa

Mengandung garam dan mineral seperti kalium, potasium yang diperlukan tubuh saat dehidrasi. Dianjurkan diminum satu cangkir setiap muntah atau mencret.

2. Rebusan Jahe

Direbus sekitar 10 gram jahe dalam 250-300 ml air, dapat dikonsumsi hingga empat gelas/hari untuk meredakan mual dan muntah.

3. Bunga Chamomile & Daun Peppermint (Peppermin / Mint)

Seduhan teh dari tanaman ini bisa membantu menenangkan pencernaan.

4. Air Rebusan Adas

Efektif untuk meredakan kram perut atau sakit perut setelah keracunan makanan.

5. Yoghurt

Menambah jumlah bakteri baik dalam saluran pencernaan, sebagai kontra terhadap bakteri jahat penyebab keracunan.

6. Pisang

Kaya mineral dan lembut untuk pencernaan sensitif, membantu memenuhi kebutuhan nutrisi saat gangguan pencernaan.

Inggrid menegaskan bahwa keracunan makanan memerlukan penanganan komprehensif: cairan, nutrisi, dan istirahat harus terpenuhi.

Dia memperingatkan agar masyarakat tidak sembarangan memberi obat tanpa resep dokter.

Bila gejala tak mereda, pasien harus segera dibawa ke fasilitas kesehatan untuk intervensi profesional.

Studi medis menyebut bahwa klaim bahwa air kelapa bisa langsung “menetralisir racun” belum terbukti secara klinis: tetapi air kelapa tetap berfungsi sebagai pendukung hidrasi.

Jika mengalami keracunan makanan, memanfaatkan bahan alami seperti air kelapa, jahe, chamomile, adas, peppermint, yoghurt, dan pisang bisa membantu meredakan gejala.

Namun, pemulihan tetap bergantung pada asupan cairan, nutrisi, dan istirahat, serta intervensi medis bila gejala berlanjut.

Load More