Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Jum'at, 16 Mei 2025 | 08:52 WIB
Tampang Ayah Tiri penganiaya anak perempuan hingga tewas di Dharmasraya. [Dok. Istimewa]

Akibatnya, Rizal Efendi diburu oleh penagih utang dari pihak rentenir tempat ia meminjam uang.

Kapolres Dharmasraya, AKBP Purwanto Hari Subekti, membenarkan peristiwa tragis tersebut. Menurutnya, penganiayaan terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, di rumah orang tua pelaku.

“Saat ini jenazah Angel sedang diautopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Padang,” kata Purwanto, Selasa (13/5/2025).

Ia menjelaskan, awalnya pelaku memiliki utang dan pindah dari rumah tempat tinggalnya ke rumah orang tuanya. Namun, rentenir kemudian menagih utang tersebut melalui Angel.

“Awal mulanya pelaku mempunyai utang dan pelaku dari rumah awal dia tinggal berpindah ke rumah orang tuanya. Terus pihak yang memberikan utang, menagih utang ke anaknya (korban),” ujar Purwanto.

Karena mengetahui keberadaan ayah tirinya, korban pun membawa penagih utang ke tempat pelaku berada. Hal ini memicu kemarahan Rizal Efendi.

“Di situ terjadi cekcok mulut. Dari keterangan saksi, pelaku tidak terima diberitahu berada di rumah yang dia ditempatinya. Cekcok mulut, kemudian pelaku marah dan memukul korban sampai mengakibatkan awalnya korban pingsan,” ungkapnya.

Usai kejadian, korban sempat dilarikan ke Puskesmas, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis.

“Pelaku melarikan diri dan sudah dilakukan pengejaran. Mudah-mudahan segera pelaku dapat ditangkap. Kalau bisa, pelaku segera menyerahkan diri,” ujar Purwanto.

Ia menambahkan, selama ini korban tinggal bersama ayah kandungnya di Kabupaten Solok dan baru saja datang ke Dharmasraya. Korban diketahui tengah menempuh pendidikan di jenjang SMA.

Load More