Penggunaan kompor gas juga menjadi perhatian utama. Banyak kasus kebakaran rumah terjadi karena lupa mematikan kompor atau meninggalkan dapur saat sedang memasak. Oleh karena itu, pastikan kompor selalu dalam pengawasan saat digunakan dan segera dimatikan jika tidak lagi dipakai.
Selang dan regulator gas juga wajib diperiksa secara berkala. Jangan biarkan selang gas dalam kondisi rusak atau terjepit karena bisa menyebabkan kebocoran. Simpan tabung gas di tempat berventilasi baik dan jauh dari sumber panas.
Kebiasaan merokok di dalam rumah pun bisa menjadi sumber kebakaran. Hindari merokok di dalam ruangan, terutama dekat bahan mudah terbakar seperti tirai atau kain. Pastikan puntung rokok benar-benar mati sebelum dibuang ke tempat sampah.
Benda mudah terbakar seperti cairan pembersih, cat, dan kain berminyak sebaiknya disimpan di tempat yang aman. Jauhkan dari dapur, kompor, dan sumber api lainnya. Menumpuk benda-benda seperti ini dekat area dapur hanya akan meningkatkan risiko kebakaran.
Langkah pencegahan lain yang tidak kalah penting adalah tidak membakar sampah di dekat rumah. Meskipun dianggap sepele, api dari pembakaran bisa menyambar bahan mudah terbakar di sekitar, terlebih saat musim kemarau.
Sebagai langkah antisipasi, setiap rumah sebaiknya memiliki alat pemadam api ringan (APAR). Alat ini bisa menjadi penyelamat pertama saat api mulai muncul. Tempatkan APAR di titik strategis yang mudah dijangkau seperti dapur atau ruang keluarga.
Masyarakat juga disarankan mempertimbangkan asuransi kebakaran rumah sebagai bentuk perlindungan finansial jika terjadi musibah. Selain itu, buat jalur evakuasi yang jelas di dalam rumah dan latih anggota keluarga untuk mengetahui cara keluar dengan cepat jika terjadi kebakaran.
Dengan kesadaran dan tindakan proaktif, setiap orang dapat berperan mencegah insiden kebakaran rumah yang bisa berakibat fatal.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Dari Solok ke Pasar Dunia: Ibu Rosna, Penenun Songket Tembus Pasar Global di Usia Senja
-
Bentrok Berdarah Pendukung Cabup di Puncak Jaya Papua: Rumah-rumah Dibakar, 1 Orang Tewas!
-
Menguak Dugaan Keterlibatan Aparat di Balik Tambang Ilegal Solok: Jangan Cuma Berhenti di Pemecatan AKP Dadang
-
Polisi Tembak Polisi dan Pelajar, DPR: Perlukah Izin Senpi Polisi Ditinjau Ulang?
-
Berpetualang Menyusuri Keindahan Solok, Kebun Teh Hingga Danau Kembar
Tag
Terpopuler
- Alumni UGM Speak Up, Mudah Bagi Kampus Buktikan Keaslian Ijazah Jokowi: Ada Surat Khusus
- 7 Produk Skincare Pemutih Wajah Recommended Bersertifikat BPOM
- HP Murah Itel A90 Lolos Sertifikasi di Indonesia: Usung RAM 12 GB, Desain Mirip iPhone
- 3 Klub Diprediksi Jadi Labuhan Baru Stefano Cugurra di BRI Liga 1 Musim Depan
- Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
Pilihan
-
Cerita Pria 57 Tahun di Mataram Akhirnya Dapat SK PPPK Tapi Setahun Lagi Pensiun
-
Rafael Struick Ditendang vs Adelaide United, Brisbane Roar Kini Diamuk Netizen Indonesia
-
Tak Hanya Barang Bajakan dan QRIS, AS Juga Protes Soal UU Produk Halal RI
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Lancar Main FF, Terbaik April 2025
-
Polres Sukoharjo Ungkap Kasus Peredaran Narkoba, Dua Residivis Kembali Diamankan
Terkini
-
Cekcok Kakak-Adik di Alahan Panjang Solok Berujung Bakar Rumah, 2 Balita Nyaris Ikut Jadi Korban!
-
Daftar Lengkap 97 Pinjol Legal OJK Resmi 2025, Jangan Tertipu Pinjaman Bodong!
-
95 Persen Lebih Warga Sumbar Terdaftar di BPJS Kesehatan, Tapi Ini Masalah Beratnya
-
Link DANA Kaget Aktif 21 April 2025, Cepat Klaim dan Jangan Sampai Tertipu!
-
DANA Kaget Kembali Bagi-Bagi Cuan Gratis, Buruan Klaim Sebelum Kehabisan!