SuaraSumbar.id - Sejumlah wilayah di Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, dinyatakan rawan bencana banjir dan longsor akibat curah hujan tinggi yang terjadi sejak beberapa hari terakhir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Limapuluh Kota mengeluarkan peringatan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana.
Menurut Kalaksa BPBD Limapuluh Kota, Rahmadinol, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat telah mengguyur wilayah tersebut sejak 11 Januari 2025 dan terus berlanjut hingga hari ini.
Kondisi ini telah menyebabkan peningkatan debit air di sejumlah daerah aliran sungai.
“Kami memantau seluruh sungai, dan debit airnya mulai naik. Kami mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi banjir dan longsor,” ujar Rahmadinol, Senin (13/1/2025).
BPBD mencatat beberapa wilayah yang rawan bencana banjir, di antaranya:
- Pangkalan
- Akabiluru
- Kapur IX
- Mungka
- Lareh Sago Halaban
Selain itu, beberapa lokasi di Jalan Lintas Sumbar-Riau, termasuk Pangkalan, Harau, Kota Alam Pangkalan Kota Baru, dan Manggilang, teridentifikasi rawan longsor.
BPBD meminta masyarakat yang tinggal di wilayah rawan untuk tetap siaga dan segera melaporkan jika terjadi bencana.
"Jika ada kejadian bencana alam, kami berharap masyarakat segera menghubungi BPBD," kata Rahmadinol.
Baca Juga: Gempa M 4,3 Guncang Agam Sumbar, Getaran Terasa hingga Padang
Langkah antisipasi juga telah disiapkan oleh BPBD setempat, termasuk menempatkan petugas di sejumlah titik strategis dan memantau debit air sungai untuk mengantisipasi dampak lebih lanjut.
Peringatan BPBD ini sejalan dengan curah hujan tinggi yang juga melanda wilayah lain di Sumatera Barat. Sebelumnya, masyarakat Pasaman Barat juga diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana banjir dan longsor.
Rahmadinol menambahkan, selain meningkatkan kewaspadaan, masyarakat diharapkan tidak panik dan tetap mematuhi arahan dari pihak berwenang untuk memastikan keselamatan diri dan keluarga.
“Kami terus memantau kondisi di lapangan dan siap memberikan respons cepat jika ada laporan bencana,” tutupnya.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Gempa M 4,3 Guncang Agam Sumbar, Getaran Terasa hingga Padang
-
Waspada! Hujan Lebat dan Angin Kencang Berpotensi Landa Sumbar Minggu 12 Januari 2025
-
Info Cuaca Sumbar Jumat 10 Januari 2025: Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah
-
Cuaca Ekstrem Bisa Picu Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, Ini Peringatan BMKG!
-
Sumbar Dikepung Cuaca Ekstrem, BMKG Prediksi Hujan Lebat hingga Januari 2025
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Kucing Emas Terjerat Perangkap Babi di Pasaman
-
Wanita Hamil Tujuh Bulan Ditangkap Edarkan Sabu di Pesisir Selatan Sumbar
-
Kecelakaan Kereta Minangkabau Ekspres Vs Avanza di Padang, Mobil Terseret Sejauh 200 Meter
-
Polresta Padang Kandangkan 140 Motor dalam Razia Balap Liar, Knalpot Brong dan STNK Target Utama!
-
Gunung Marapi Erupsi 46 Detik, Ancaman Lahar Dingin Tetap Mengintai!