SuaraSumbar.id - Kantor Imigrasi Kelas I TPI Padang mencatat lonjakan signifikan dalam penerbitan paspor pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya, dengan total 64.630 dokumen dikeluarkan.
Angka ini menunjukkan peningkatan tajam dari 47.438 dokumen yang diterbitkan pada tahun 2023.
Paspor elektronik mengalami peningkatan lebih dari tiga kali lipat, dari 7.287 dokumen pada 2023 menjadi 27.085 pada 2024.
Kepala Kantor Imigrasi Padang, Tedi Hartadi Wibowo, menyebut tren ini mencerminkan kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen perjalanan yang modern dan aman.
Paspor elektronik yang dilengkapi fitur keamanan lebih tinggi dan kemudahan perjalanan internasional menjadi pilihan favorit.
Menurut Tedi, salah satu faktor utama peningkatan penerbitan paspor adalah meningkatnya kuota haji dan umrah.
Selain itu, situasi perjalanan internasional yang kembali membaik pasca-pandemi Covid-19 juga mendorong masyarakat untuk mengurus paspor, baik untuk keperluan ibadah, wisata, maupun bisnis.
“Melambungnya kuota haji dan umrah tidak dapat dipungkiri menjadi faktor utama meningkatnya jumlah pembuatan paspor ini,” ujar Tedi.
Peningkatan ini juga menjadi bukti kemajuan pelayanan publik di Kantor Imigrasi Padang.
Baca Juga: Stasiun Padang Terpadat! 5 Stasiun Tersibuk di Sumbar Tahun 2024
Sistem antrean yang lebih terorganisir, penggunaan teknologi dalam proses penerbitan paspor, serta penambahan loket pelayanan dan percepatan proses verifikasi dokumen, telah memberikan dampak positif terhadap kualitas layanan.
“Peningkatan tersebut didukung oleh efisiensi pelayanan yang terus diperbaiki. Kami juga melakukan sosialisasi manfaat dan keunggulan paspor elektronik untuk mendorong masyarakat beralih ke dokumen perjalanan yang lebih modern,” jelas Tedi.
Desember 2024 mencatat angka penerbitan sebanyak 918 paspor biasa dan 358 paspor elektronik, sebelum diberlakukannya tarif baru. Data ini menunjukkan permintaan masyarakat yang konsisten sepanjang tahun.
Untuk mengantisipasi lonjakan permintaan, Kantor Imigrasi Padang telah menerapkan sejumlah langkah strategis, termasuk meningkatkan kapasitas pelayanan dan mempercepat proses administrasi.
Tedi menegaskan komitmen pihaknya untuk terus memberikan layanan yang responsif dan berkualitas.
“Tren ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin siap memanfaatkan dokumen perjalanan yang lebih aman dan sesuai standar internasional. Kami akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan,” tutup Tedi Hartadi Wibowo.
Peningkatan jumlah penerbitan paspor ini menjadi salah satu indikator keberhasilan pemerintah dalam memberikan layanan publik yang lebih baik serta memenuhi kebutuhan warga yang semakin berkembang.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Stasiun Padang Terpadat! 5 Stasiun Tersibuk di Sumbar Tahun 2024
-
Detik-Detik Tukang Cat Tersengat Listrik Tegangan Tinggi di Padang, Kondisinya Kritis!
-
Viral! Juru Parkir di Padang Pamer Kemaluan di Angkot, Diamankan Polisi
-
Gudang Rongsokan dan Bengkel Ludes Terbakar di Padang, Kerugian Setengah Miliar
-
Padang Panjang Berharap Exit Tol Padang-Pekanbaru, Ini Alasannya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar