Scroll untuk membaca artikel
Bernadette Sariyem
Minggu, 12 Januari 2025 | 13:32 WIB
Ilustrasi paspor Indonesia. (Imigrasi Yogyakarta/Tangkapan Layar)

SuaraSumbar.id - Kantor Imigrasi Kelas I TPI Padang mencatat lonjakan signifikan dalam penerbitan paspor pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya, dengan total 64.630 dokumen dikeluarkan.

Angka ini menunjukkan peningkatan tajam dari 47.438 dokumen yang diterbitkan pada tahun 2023.

Paspor elektronik mengalami peningkatan lebih dari tiga kali lipat, dari 7.287 dokumen pada 2023 menjadi 27.085 pada 2024.

Kepala Kantor Imigrasi Padang, Tedi Hartadi Wibowo, menyebut tren ini mencerminkan kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen perjalanan yang modern dan aman.

Baca Juga: Stasiun Padang Terpadat! 5 Stasiun Tersibuk di Sumbar Tahun 2024

Paspor elektronik yang dilengkapi fitur keamanan lebih tinggi dan kemudahan perjalanan internasional menjadi pilihan favorit.

Menurut Tedi, salah satu faktor utama peningkatan penerbitan paspor adalah meningkatnya kuota haji dan umrah.

Selain itu, situasi perjalanan internasional yang kembali membaik pasca-pandemi Covid-19 juga mendorong masyarakat untuk mengurus paspor, baik untuk keperluan ibadah, wisata, maupun bisnis.

“Melambungnya kuota haji dan umrah tidak dapat dipungkiri menjadi faktor utama meningkatnya jumlah pembuatan paspor ini,” ujar Tedi.

Peningkatan ini juga menjadi bukti kemajuan pelayanan publik di Kantor Imigrasi Padang.

Baca Juga: Detik-Detik Tukang Cat Tersengat Listrik Tegangan Tinggi di Padang, Kondisinya Kritis!

Sistem antrean yang lebih terorganisir, penggunaan teknologi dalam proses penerbitan paspor, serta penambahan loket pelayanan dan percepatan proses verifikasi dokumen, telah memberikan dampak positif terhadap kualitas layanan.

“Peningkatan tersebut didukung oleh efisiensi pelayanan yang terus diperbaiki. Kami juga melakukan sosialisasi manfaat dan keunggulan paspor elektronik untuk mendorong masyarakat beralih ke dokumen perjalanan yang lebih modern,” jelas Tedi.

Desember 2024 mencatat angka penerbitan sebanyak 918 paspor biasa dan 358 paspor elektronik, sebelum diberlakukannya tarif baru. Data ini menunjukkan permintaan masyarakat yang konsisten sepanjang tahun.

Untuk mengantisipasi lonjakan permintaan, Kantor Imigrasi Padang telah menerapkan sejumlah langkah strategis, termasuk meningkatkan kapasitas pelayanan dan mempercepat proses administrasi.

Tedi menegaskan komitmen pihaknya untuk terus memberikan layanan yang responsif dan berkualitas.

“Tren ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin siap memanfaatkan dokumen perjalanan yang lebih aman dan sesuai standar internasional. Kami akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan,” tutup Tedi Hartadi Wibowo.

Peningkatan jumlah penerbitan paspor ini menjadi salah satu indikator keberhasilan pemerintah dalam memberikan layanan publik yang lebih baik serta memenuhi kebutuhan warga yang semakin berkembang.

Kontributor : Rizky Islam

Load More