SuaraSumbar.id - Tim Patroli Anak Nagari (Pagari) Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), membuat langkah inovatif untuk melindungi ternak dari serangan satwa liar, terutama Harimau Sumatera.
Pagari Baringin membangun kandang komunal yang dirancang khusus sebagai perlindungan dari serangan harimau Sumatera, hewan yang kerap memangsa ternak warga.
Ketua Tim Pagari Baringin, Naswir mengatakan, dua kandang komunal telah dibangun secara gotong royong oleh anggota kelompok di Jorong Marambuang, Nagari Baringin.
“Kandang pertama berukuran 6x6 meter untuk tiga ekor kerbau, dan yang kedua berukuran 4x6 meter untuk dua ekor kerbau,” ujar Naswir, Selasa (17/9/2024).
Kandang komunal ini dilengkapi dengan atap untuk melindungi ternak dari hujan dan dirancang sebagai perlindungan utama dari serangan harimau Sumatera.
Konflik antara manusia dan satwa liar, khususnya harimau, sering terjadi di kawasan ini, sehingga kandang komunal menjadi solusi untuk mengurangi kerugian ternak warga.
Kepala Resor Konservasi Wilayah II Maninjau BKSDA Sumbar, Rusdiyan P. Ritonga menjelaskan, kandang tersebut dibangun dengan kawat berduri setinggi tiga meter, berfungsi sebagai tiger-proof enclosure atau kandang anti-serangan harimau.
"Kawat berduri ini adalah bantuan dari Sintas, untuk memastikan harimau kesulitan masuk dan ternak tetap aman," katanya.
Kandang komunal pertama di Nagari Salareh Aia menjadi percontohan setelah konflik dengan satwa liar di kawasan tersebut. Setelah kandang dibangun, serangan terhadap ternak warga berkurang drastis. (Antara)
Berita Terkait
-
Rizky dan Lestari, Harimau Sumatera penghuni baru TMSBK Bukittinggi
-
9 Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Bantu Kurangi Sampah Plastik
-
Dari Beruang Kutub Hingga Penyu: Kisah Tragis Satwa Liar Korban Perubahan Iklim
-
Emilia dan Biantara Terbang Bebas, Menhut Lepas Liarkan Elang Jawa di Bandung
-
Mengenal Museum Rahmat Milik Ayah Raline Shah di Medan: Surga Satwa Liar yang Diawetkan
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Thijs Dallinga Keturunan Apa? Striker Bologna Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Ronde 4
Pilihan
-
Siap Taklukan Super League, Ini Daftar Lengkap Pemain Bhayangkara Presisi Lampung FC
-
Demi Juara, Pemain Timnas Indonesia U-23 Diminta Pakai Cara 'Keras' Lawan Vietnam
-
Harga Emas Antam Makin Merosot, Hari Ini Jadi Rp 1.906.000 per Gram
-
Mengenal Faskho Sengox, 'Mbah Buyut' Sound Horeg yang Melegenda Jauh Sebelum Edi Sound Viral
-
Ingin Tahu Profesi Masa Depan Anak? Temukan Potensi Unik Mereka dengan Teori Multiple Intelligences!
Terkini
-
Tragis! 2 Rumah Terbakar di Agam, Satu Korban Tewas Terpanggang
-
Pelanggaran Lalu Lintas Anak di Bawah Umur di Sumbar Meningkat Tajam, Polda Catat Lonjakan Tilang!
-
LBH Padang Desak Polisi Tindak Tegas Perusak Rumah Doa Jemaat Kristen
-
Wagub Sumbar Respon Keras Perusakan Rumah Doa Kristen di Padang: Tak Cerminkan Nilai Minangkabau!
-
Alasan Pejuang Olahraga Segel Kantor KONI Sumbar, Desak Ketua Mundur!