SuaraSumbar.id - Tim dokter forensik yang dipimpin oleh Dr. Ade Firmansyah Sugiharto, telah mengambil langkah-langkah tambahan dalam menyelidiki penyebab kematian Afif Maulana (AM) yang tidak hanya terfokus pada hasil ekshumasi dan autopsi ulang.
Jumat, 9 Agustus 2024, tim tersebut melakukan pemeriksaan di lokasi penemuan jenazah AM, Jembatan Kuranji, yang dimulai pukul 08.00 WIB.
Tim forensik, bersama dengan penyidik Polresta Padang dan kuasa hukum keluarga AM, melakukan peninjauan ulang di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di bawah pengawasan ketat pihak kepolisian.
Dr. Ade mengatakan, "Kami memerlukan analisis biomekanika yang mendetail terkait kondisi jasad yang telah terkubur selama dua bulan untuk memahami sepenuhnya dinamika yang terjadi pada tubuh korban saat insiden tersebut."
Selain investigasi di TKP, Dr. Ade dan timnya juga menelaah dokumen-dokumen dari saksi mata yang berada di lokasi kejadian untuk mengumpulkan bukti yang lebih komprehensif.
"Kami berusaha mendapatkan gambaran lengkap mengenai mekanisme luka-luka yang ditemukan pada tubuh AM, sehingga bisa memetakan cara kematian dengan lebih akurat," ujarnya.
Sehari sebelumnya, tim dokter forensik telah mengambil 19 sampel dari tubuh AM, yang terdiri dari tiga sampel jaringan keras dan 16 sampel jaringan lunak.
Sampel-sampel tersebut dikirim ke laboratorium patologi anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RSCM, dan sebagian akan dianalisis di Puslabfor Mabes Polri serta Laboratorium Forensik Universitas Airlangga.
"Kami memilih laboratorium ini karena kami percaya akan kemampuan mereka dalam menghasilkan analisis yang valid dan mendukung penyelesaian kasus ini dengan bukti ilmiah yang kuat," kata dia.
Baca Juga: Tim Forensik Olah TKP Tewasnya Afif Maulana di Bawah Jembatan Kuranji Kota Padang, Ini Tujuannya
Investigasi ini diharapkan dapat mengungkap fakta-fakta baru mengenai penyebab kematian Afif Maulana dan membawa keadilan bagi keluarga yang ditinggalkan.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Tim Forensik Olah TKP Tewasnya Afif Maulana di Bawah Jembatan Kuranji Kota Padang, Ini Tujuannya
-
Wanti-wanti Komnas HAM: Jangan Sampai Hasil Ekshumasi Jenazah Afif Maulana Dimanipulasi!
-
Penyelidikan Kematian Pelajar SMP Afif Maulana Tunggu Hasil Autopsi Ulang, Ini Penjelasan Polresta Padang
-
Singgung Kematian Tak Wajar, KPAI Janji Kawal Kasus Afif Maulana di Padang hingga Tuntas
-
LPSK Lindungi 20 Saksi Kasus Kematian Afif Maulana yang Makamnya Dibongkar dan Autopsi Ulang
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI, Solusi Praktis Naikan Level Bisnismu
-
Harimau Sumatera Makin Mengganas di Agam, Ternak Warga Dimangsa dalam Kandang!
-
Apa Bahaya Rahim Copot? Dokter Sebut Perempuan Tak Lagi Bisa Punya Anak
-
CEK FAKTA: Purbaya Minta Gaji TNI Naik dan Turunkan Gaji Polisi, Benarkah?
-
14 Cara Ajukan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan 2025, Bisa Akses Mirip Pinjol Lewat JMO!