SuaraSumbar.id - Gunung Marapi yang terletak di Sumatera Barat kembali mengalami erupsi pada Minggu, 16 Juni 2024, sekitar pukul 19.29 WIB.
Erupsi ini dianggap sebagai yang terkuat di bulan Juni dengan amplitudo mencapai 30,3 mm yang berlangsung selama 48 detik, menyebabkan kepanikan di kalangan warga Kabupaten Agam.
Ahmad Jais, anggota PMI Bukittinggi, melaporkan bahwa suara dentuman erupsi terdengar sangat kuat di daerah Sungai Puar, disertai dengan getaran yang dirasakan di rumah-rumah warga.
“Suara dentumannya sangat kuat terdengar dari Sungai Puar, sampai ke Bukit Batabuah di Kecamatan Canduang,” ujarnya.
Baca Juga: Pasca Banjir Bandang dan Lahar Marapi, Sawah di Tanah Datar Disulap Jadi Ladang Jagung dan Ubi
Ahmad Rifandi, petugas Gunung Api (PGA) Marapi di Bukittinggi, membenarkan bahwa getaran dari erupsi ini adalah yang tertinggi yang tercatat selama Juni 2024.
“Ini merupakan amplitudo terbesar yang kita catat bulan ini, dimana pada 12 Juni lalu tercatat amplitudo 18,7 mm dengan durasi 23 detik,” kata Rifandi.
Ia menambahkan bahwa tinggi kolom abu tidak dapat diamati akibat kabut yang tebal.
Sejak mengalami erupsi utama pada 3 Desember 2023, Gunung Marapi telah mencatatkan jumlah korban meninggal sebanyak 24 orang dari kalangan pendaki.
Lebih lanjut, pada Mei 2024, aliran lahar dingin dari Marapi menyebabkan banjir bandang yang mengakibatkan kerusakan parah di Kabupaten Agam, Tanah Datar, dan Padangpanjang dengan puluhan korban jiwa.
Baca Juga: Waspada Banjir Bandang! Hujan Lebat Guyur Gunung Marapi, Warga Diminta Jauhi Aliran Sungai
Menanggapi kondisi terkini, PGA Marapi masih mempertahankan status Level III Siaga untuk Gunung Marapi.
“Masyarakat di sekitar Marapi harus menghindari radius 4,5 km dari pusat erupsi atau Kawah Verbeek, dan tetap waspada terhadap potensi bahaya lahar, terutama saat musim hujan,” tegas Ahmad Rifandi.
Pihak berwenang terus memantau aktivitas Gunung Marapi dan mengimbau masyarakat untuk mengikuti semua rekomendasi dari PGA dan tidak mengabaikan peringatan yang diberikan.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Pasca Banjir Bandang dan Lahar Marapi, Sawah di Tanah Datar Disulap Jadi Ladang Jagung dan Ubi
-
Waspada Banjir Bandang! Hujan Lebat Guyur Gunung Marapi, Warga Diminta Jauhi Aliran Sungai
-
Geger! Mayat Pria Ditemukan di Kebun Sawit, 5 Hari Hilang Usai Cari Brondolan
-
Cegah Korban Jiwa, BNPB Pasang Sirene Peringatan Dini Banjir Lahar di Gunung Marapi
-
Stop Bangunan Liar di Sepanjang Sungai Batang Anai, Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Masih Mengancam
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
Terkini
-
Profil Arry Yuswandi, Ketua MPKS Muhammadiyah Sumbar yang Resmi Jadi Sekda Sumbar!
-
Ngeri! Kasus Mutilasi di Pesisir Selatan, Daging Korban Digoreng dan Dimakan Si Pembunuh
-
Kronologi Penemuan Janin di Kawasan Gunung Padang, Ini Penjelasan Polisi
-
Rekam Jejak Isa Warps, Penyerang Naturalisasi Timnas Putri Indonesia, Nenek Moyangnya Orang Padang!
-
2 Jemaah Haji Asal Tanah Datar Meninggal Dunia di Tanah Suci