SuaraSumbar.id - Tim SAR gabungan kembali menemukan 6 korban tewas dalam bencana banjir bandang bercampur lahar dingin Gunung Marapi, Senin (13/5/2024) siang. Dengan begitu, total sementara korban meninggal dunia mencapai 43 orang.
Bencana lahar dingin menerjang tiga daerah, yakni Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Padang Panjang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Abdul Malik mengatakan bahwa sampai Minggu (12/5) pukul 21.00 WIB, tercatat total korban meninggal dunia akibat bencana 37 orang.
"Siang ini Tim SAR gabungan kembali menemukan 6 korban. 5 orang di Kabupaten Tanah Datar, dan 1 di Sungai Batang Anai, Padang Pariaman. Totalnya menjadi 43 korban meninggal," katanya.
Dari 6 yang ditemukan tersebut, dua korban sudah teridentifikasi dan sudah diserahkan ke pihak keluarganya. Keduanya merupakan warga Tanah Datar.
Menurutnya, seluruh korban yang meninggal dunia tersebar di sejumlah rumah sakit yakni Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi, RSUD Batu Sangkar dan Rumah Sakit Bhayangkara Padang.
"43 korban yang sudah ditemukan sudah berada di rumah sakit. Kabupaten Agam ada 19 orang, Kabupaten Tanah Datar 14 orang, Kabupaten Padang Pariaman 8 orang, serta Kota Padang Panjang 2 orang," ungkapnya.
"Sementara korban yang ada di rumah sakit sudah teridentifikasi sebanyak 38 orang dan 5 belum teridentifikasi," imbuhnya.
Abdul Malik mengaku bahwa sore ini Tim SAR masih melakukan pencarian korban yang dinyatakan hilang sekitar 15 korban. 12 di Kabupaten Tanah Datar dan 3 di Agam.
Baca Juga: Jumlah Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar Dingin Sumbar Mencapai 43 Orang
Ia menambahkan, untuk melakukan pencarian korban, yang mana lokasi terdampak nya sangat luas, saat ini sudah ada sejumlah bantuan personel dan akan ada bantuan peralatan dan SDM lagi yang akan datang.
"Juga sudah ada bantuan dari Basarnas Pekanbaru dua tim, dan akan datang lagi personel dari Basarnas Mentawai, Basarnas Jambi dan rencana dari pusat juga akan datang," pungkasnya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Bencana Alam Renggut Banyak Korban, Gubernur Sumbar Instruksikan ASN dan Jemaah Masjid Shalat Gaib
-
Banjir Bandang Nagari Bukik Batabuah, Warga Mengungsi ke SDN 08 Kubang Duo Koto Panjang
-
Longsor di Sitinjau Lauik Padang Tewaskan Satu Orang, Tujuh Lainnya Luka-luka
-
Nagari Bukik Batabuah di Agam Terdampak Paling Parah oleh Banjir Lahar Dingin
-
Warga Sumbar Diminta Jauhi Zona Merah Banjir dan Longsor, BMKG Sebut Geografis Sumbar Unik: Hujan Sepanjang Bulan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
Terkini
-
CEK FAKTA: Kejagung Sita Uang Jokowi Triliunan Rupiah, Benarkah?
-
Bebek dan Angsa Dimangsa Harimau Sumatera, Warga Agam Ketar-ketir!
-
Galaxy Z Fold7 Wujudkan Semangat Pahlawan Masa Kini
-
Diakui Dunia: BRI Raih Penghargaan dari Asia Sustainability Reporting Awards 2025
-
Lebih dari Sekadar CSR, BRI Kumpulkan 4 Ton Lebih Sampah Plastik Lewat RVM Inovatif