SuaraSumbar.id - BKSDA Sumbar menangani lima konflik antara manusia dengan satwa liar dalam kurun waktu satu minggu terakhir. Konflik ini terjadi di Kabupaten Agam dan Pasaman, dan melibatkan dua jenis satwa liar, yaitu harimau sumatera dan beruang madu.
"Konflik manusia dengan satwa liar itu menelan korban dua ekor kerbau milik warga, ternak madu galo-galo dan rumah warga dirusak," kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah I BKSDA Sumbar Antonius Vevri, melansir Antara, Minggu (28/4/2024).
Konflik yang terjadi di Pasia Laweh, Kecamatan Palupuh, mengakibatkan satu ekor kerbau milik warga dimangsa harimau. Pihaknya telah memasang kandang jebak di lokasi itu.
"Di Aia Taganang, Nagari atau Desa Matur Hilia, Kecamatan Matur, beruang madu merusak rumah warga dan telah dipasang kandang jebak," ujarnya.
Lalu Sianok, Kecamatan Ampek Koto, beruang madu memakan ternak lebah madu galo-galo milik warga dan juga telah dipasang kandang jebak.
"Di Rao, Kabupaten Pasaman, harimau muncul ke permukiman dan telah dilakukan pengusiran dengan bunyi-bunyian beberapa hari, sehingga satwa sudah masuk kembali ke habitatnya, karena tidak ditemukan lagi jejak kaki satwa itu," ungkapnya.
Selain itu di Marambuang, Nagari Baringin, harimau memangsa anak kerbau milik warga dan telah dipasang kandang jebak.
"Konflik terbanyak terjadi di Agam. Penanganan melibatkan Tim Wildlife Rescue Unit (WRU) dan resor setempat," jelasnya.
Penanganan konflik tersebut juga melibatkan Tim Patroli Anak Nagari (Pagari) dan masyarakat sekitar. Pihaknya juga memasang kamera jebak di sekitar lokasi pemasangan kandang jebak untuk memantau keberadaan satwa itu.
Berita Terkait
-
Kenapa Harimau Masuk ke Permukiman? Pakar Beri Penjelasannya
-
Menelusuri Jaringan Pasar Gelap Satwa Liar dan Lengahnya Negara
-
Target Ambisius KKP: Bangun 1000 Kampung Nelayan Merah Putih Hingga 2026, Apa Dampaknya?
-
7 Fakta Tragedi Bulan Madu Maut di Solok, Benda Ini Diduga Jadi Penyebabnya
-
Sebabkan Kematian Pasangan Baru di Solok, Bagaimana Water Heater Mengeluarkan Gas Beracun?
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Benarkah Otak Lelah Bisa Simpan Memori Lebih Baik? Ini Penjelasannya
-
15 Personel Polri Terdampak Putusan MK yang Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Mayoritas Jenderal
-
Polisi Bukittinggi Ringkus Pengirim Kerupuk Sanjai Berisi Sabu, Modusnya Terungkap dalam 12 Jam
-
CEK FAKTA: Menkeu Purbaya Jebloskan Luhut ke Penjara, Benarkah?
-
Semen Padang FC Harus Bangkit Demi Keluar dari Zona Degradasi, Ini Pesan Dejan Antonic