SuaraSumbar.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan langkah maju dalam upaya pemberantasan korupsi dengan memulai penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan lahan untuk Tol Trans Sumatera.
Ali, sebagai perwakilan KPK, menyatakan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, bahwa proses ini diawali karena terdapat indikasi kerugian keuangan negara yang signifikan.
Kasus yang kini tengah disoroti terkait dengan pengadaan lahan oleh BUMN PT HK (Persero) untuk proyek infrastruktur strategis tersebut.
Ali menegaskan bahwa pihak KPK telah menetapkan beberapa individu sebagai tersangka dalam kasus ini. Detail mengenai identitas tersangka dan uraian lengkap kasus akan diungkapkan KPK pada saat proses penahanan terhadap para tersangka dilaksanakan.
"Kami akan memberikan informasi detail terkait kasus ini, termasuk siapa saja yang telah kami tetapkan sebagai tersangka, setelah kami mengumpulkan cukup alat bukti," ungkap Ali, Rabu (13/3/2024).
KPK juga menegaskan komitmennya untuk menyampaikan perkembangan penyidikan secara berkala kepada publik, mengundang masyarakat untuk aktif mengawal proses penyidikan ini. Selain itu, KPK mengajak masyarakat untuk tidak ragu memberikan informasi relevan terkait kasus ini.
"Kami menghargai peran serta masyarakat dalam mengawasi jalannya proses hukum ini dan meminta mereka yang memiliki informasi untuk segera melapor ke KPK," tutur Ali, menandaskan pentingnya kerjasama antara lembaga anti-rasuah dan masyarakat dalam memerangi korupsi di Indonesia.
Dengan langkah ini, KPK berharap dapat mengungkap kasus korupsi pengadaan lahan Tol Trans Sumatera secara menyeluruh dan memastikan akuntabilitas serta transparansi dalam proyek pembangunan infrastruktur nasional.
Kontributor : Rizky Islam
Baca Juga: Komentar Wapres Ma'ruf Amin Soal Cak Imin Diperiksa KPK: Bermasalah Kalau Ada Unsur Politisasi!
Berita Terkait
-
Komentar Wapres Ma'ruf Amin Soal Cak Imin Diperiksa KPK: Bermasalah Kalau Ada Unsur Politisasi!
-
Dikabarkan jadi Tersangka KPK, Mentan Syahrul Yasin Limpo Bungkam Saat di Solok: Saya Nggak Ngerti Itu!
-
Tim KPK Sambangi Kota Bukittinggi, Ada Apa?
-
CEK FAKTA: Benarkah KPK Resmi Sita Seluruh Aset Menteri Keuangan Sri Mulyani?
-
Prabowo Subianto Dijemput KPK Gegara Tersandung Korupsi, Faktanya Mengejutkan!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Resmi Jadi Menteri Kabinet Merah Putih, Videonya Beredar!
-
Siapa Kompol Anggraini? Polwan di Pusaran Isu Skandal Selingkuh Irjen Krishna Murti
-
CEK FAKTA: Prabowo Pecat Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Benarkah?
-
Hampir 10 Jam Flyover Kelok 9 Tertutup Longsor, Jalur Sumbar-Riau Kembali Normal
-
Main HP Saat BAB di Toilet Picu Risiko Ambeien, Ini Fakta Penelitian!