Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 11 Maret 2024 | 13:47 WIB
ILUSTRASI - Salah satu daerah di Kota Padang digenangi air banjir. [Dok.Istimewa]

SuaraSumbar.id - Banjir yang sejak dini hari melanda beberapa kelurahan di Kota Solok akhirnya mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan.

Kondisi ini terpantau setelah beberapa jam terakhir, dimana air yang sempat mencapai ketinggian lutut orang dewasa di Kelurahan IV Korong dan Kelurahan Kampai Tabu Karambia, Kecamatan Lubuk Sikarah, kini berangsur surut.

Kalaksa BPBD Kota Solok, Herman, menyatakan bahwa banjir yang terjadi adalah akibat dari luapan Sungai Lembang, yang mendapat kiriman air dari wilayah Kabupaten Solok.

"Saat ini, kami telah melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terdampak banjir, serta membagikan bantuan berupa nasi bungkus untuk membantu mereka yang membutuhkan," Senin (11/3/2024).

Baca Juga: 2 Lagi Korban Banjir dan Longsor Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia, 4 Orang Masih Dicari

Menurut Herman, kejadian banjir di Kota Solok bermula ketika hujan deras mengguyur kota tersebut sejak malam hari sebelumnya, menyebabkan Sungai Lembang meluap.

"Air mulai naik jelang waktu salat Subuh, dan kami segera melakukan tindakan evakuasi," tuturnya.

BPBD Kota Solok saat ini juga sedang melakukan pendataan terhadap jumlah warga yang terkena dampak banjir.

Ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua warga yang terdampak dapat tercatat dan menerima bantuan yang mereka butuhkan.

Salah satu warga yang terdampak, Robi Anggriadi, dari Kelurahan Kampai Tabu Karambia, mengisahkan pengalamannya saat air mulai memasuki rumahnya sejak pukul 02.00 WIB.

Baca Juga: Masih Darurat, Jalan Nasional Terban di Pesisir Selatan Kembali Dilewati Kendaraan

"Kami khawatir air akan terus naik jika hujan masih terjadi di hulu sungai," ujarnya dengan nada khawatir.

Kondisi di Kota Solok saat ini telah mulai membaik dengan air yang berangsur surut. Namun, warga dan pemerintah setempat tetap waspada akan kemungkinan hujan lebat yang bisa terjadi lagi dan menyebabkan banjir susulan.

Kontributor : Rizky Islam

Load More