SuaraSumbar.id - Dalam kontestasi Pemilihan Presiden 2024, Kota Sukabumi menunjukkan dukungan yang kuat terhadap pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Berdasarkan data terbaru dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), pasangan ini berhasil memimpin perolehan suara di kota tersebut.
Data yang dihimpun hingga Kamis (15/2) pukul 09.00 WIB, menunjukkan bahwa dari 32,73 persen suara yang sudah masuk, atau sekitar 327 dari total 999 Tempat Pemungutan Suara (TPS), pasangan Prabowo-Gibran berhasil mengumpulkan 23.346 suara, atau sekitar 52,08 persen dari total suara yang masuk.
Sementara itu, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menduduki posisi kedua dengan perolehan 17.039 suara, atau 38,01 persen.
Posisi terakhir ditempati oleh pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, yang hanya mampu meraih 4.443 suara atau 9,91 persen, menandakan mesin politik dari partai pengusungnya di Kota Sukabumi tidak berjalan seoptimal yang diharapkan.
Baca Juga: PKS Tegas Bilang yang Kalah Pilpres Harus Siap Jadi Oposisi
Data ini bersumber dari Publikasi Form Model C/D Hasil, yang merupakan hasil penghitungan suara di TPS. Tujuan dari publikasi ini adalah untuk memudahkan akses informasi publik terkait hasil pemungutan suara.
Proses rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu akan dilaksanakan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi, hingga KPU Pusat, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Hasil ini menunjukkan dinamika politik yang menarik di Kota Sukabumi, sekaligus menjadi indikasi awal kekuatan politik masing-masing kandidat di wilayah tersebut.
Masyarakat Sukabumi dengan antusias berpartisipasi dalam pemilu ini, menunjukkan komitmen mereka terhadap proses demokrasi di Indonesia.
Kontributor : Rizky Islam
Baca Juga: Prabowo-Gibran Mau Rangkul Lawan-lawannya, Hasto: Terlalu Prematur
Berita Terkait
-
PKS Tegas Bilang yang Kalah Pilpres Harus Siap Jadi Oposisi
-
Prabowo-Gibran Mau Rangkul Lawan-lawannya, Hasto: Terlalu Prematur
-
Anies-Muhaimin Unggul Telak di Sumbar, Ini 3 Basis Suara Terbesarnya
-
Cak Imin Yakin Pilpres 2024 Berlanjut ke Putaran Kedua, Siapkan Bukti Kecurangan
-
Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 di Bukittinggi Mencuat, Suara Prabowo-Gibran Naik Drastis di Sirekap
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun
-
Damkar Ungkap Kebakaran di Pabrik Karet di Padang Sulit Dipadamkan: Karet Mentah
-
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Api Tak Kunjung Padam