Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Jum'at, 05 Januari 2024 | 13:46 WIB
Pengunjung duduk di pintu Masjid Tuo Kayu Jao di Batang Barus, Gunung Talang, Solok, Sumatera Barat, Senin (3/1/2022). [ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan]

SuaraSumbar.id - Ayah dari pria yang onani saat seorang bule ngevlog di Masjid Tuo Kayu Jao, Batang Barus, Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar), akhirnya meminta maaf.

Pria yang onani ini diketahui bernama Aidil. Diakui orang tuanya, anaknya mengalami keterbelakangan mental.

'Saya sebagai orang tua Aidil meminta maaf, apa kesalahan Aidil saya minta maaf. Saya meminta maaf kesalahan Aidil sebanyak-banyaknya," kata Wi, ayah Aidil, Jumat (5/1/2024).

Sementara itu, Wali Jorong Kayu Jao, Mulyadi, mengatakan tindakan yang dilakukan Aidil merupakan perbuatan tak senonoh. Video itu kemudian viral di media sosial.

Baca Juga: BMKG Beberkan Alasan Penutupan Bandara Internasional Minangkabau: Abu Vulkanik Gunung Marapi Membahayakan Penerbangan

"Mewakili masyarakat ingin mengklarifikasi video yang beredar di medsos yang mana video tersebut berikan tentang seorang anak yang melakukan tindakan kurang senonoh di lingkungan Masjid Tuo Kayu Jao," ungkapnya.

"Dimana video yang beredar tersebut berawal dari vlog seorang youtuber dari mancanegara," tambahnya.

Mulyadi menyebutkan, anak yang ada di dalam video itu mengalami keterbelakangan mental. Ia meminta masyarakat tidak menyebarluaskan.

"Maka itu kami ingin menyampaikan bahwa anak yang berada di dalam video tersebut merupakan anak yang mengalami keterbelakangan mental dari lahir. Jadi kami mohon sekiranya kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk memberikan maaf dan sudi untuk tidak menyebarluaskan video tersebut," bebernya.

Sebelumnya diberitakan, seorang bule diganggu seorang pria saat ngevlog di Masjid Nurul Islam Koto Kayu Jao yang berada di Nagari Batang Barus, Kabupaten Solok.

Baca Juga: Bandara Internasional Minangkabau Tutup Sementara Akibat Erupsi Marapi, Sejumlah Penerbangan Batal!

Dalam vlognya, bule itu kagum dengan keindahan bangunan masjid tertua di Sumbar itu. Lantas, ia pun ingin mengeksplore melalui video. Sayangnya, baru memasuki gerbang masjid, bule tersebut lalu dihampiri oleh seorang pria bertopi.

Si bule sempat menanyakan nama pria itu sembari berjalan ke halaman masjid. Namun, pria yang belum dieketahui namanya itu tak menghiraukan. Ia malah menyampaikan perkataan kotor dalam bahasa Minang.

Tak hanya itu, si pria yang terus mengikuti bule ini malah memasukkan tangannya ke dalam celana. Dalam video tersebut, tampak pria ini sedang masturbasi alias onani.

"Ini apa (maksudnya)," kata bule sambil geleng-geleng kepala.

"No, please don't touch me," kata bule itu karena merasa risih setelah si pria mencoba menggapai tangannya.

Plt Wali Nagari (Kepala Desa) Batang Barus, Syafri Anton, mengaku kaget dengan viralnya video wisatawan mancanegara itu karena mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan. Apalagi, terjadi di area masjid tertua di Sumbar.

Anton menduga, pria yang ada di dalam video memiliki keterbelakangan mental. Ia juga memastikan bahwa pria tersebut bukan warganya.

"Keterbelakangan mental sepertinya. Dia juga bukan warga situ. Sebelumnya tidak pernah terlihat di nagari kami. Kami tidak tahu, kemungkinan orang gangguan mental yang kebetulan lewat," katanya, Kamis (4/1/2023).

Anton menyebutkan lokasi masjid tua itu berada persis di pinggir jalan. Sehingga, bisa saja si pria dalam video itu kebetulan lewat lalu masuk ke area masjid.

"Kami rasa kebetulan saja ada di sana, di depan masjid jalan umum, pas ada bule juga di sana. Mungkin karena bule, juga dia ada di sana," imbuhnya.

Ia sangat menyayangkan insiden ini terjadi, apalagi yang mengalami wisatawan mancanegara. Peristiwa ini sangat mencoreng daerahnya.

Kontributor: Saptra S

Load More