SuaraSumbar.id - Gunung Marapi, yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Tanah Datar di Sumatra Barat, mengeluarkan lava pijar pada Rabu malam (6/12/2023).
Fenomena ini tercatat dalam rekaman yang diambil oleh warga setempat, menunjukkan nyala api yang jelas menyembur dari kawah puncak Gunung Marapi, disertai dengan suara gemuruh.
Camat Pariangan, Mulkhairi, mengkonfirmasi kejadian tersebut dan mengatakan bahwa info dari warga Jorong Guguk (Kabupaten Tanah Datar) menunjukkan adanya lava pijar.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang namun waspada," ujar Mulkhairi.
Baca Juga: Gunung Talang Tetap Normal Pascaerupsi Gunung Marapi
Ia menambahkan bahwa saat ini kondisi di sekitar gunung masih kondusif, namun warga diingatkan bahwa biasanya sebelum terjadi letusan, akan terdengar suara gemuruh yang menyerupai suara hujan.
Kondisi ini terjadi pascaerupsi Gunung Marapi yang sebelumnya terjadi pada Selasa malam (5/12/2023), dimana beberapa area di Kabupaten Tanah Datar mengalami banjir lahar dingin dari Gunung Marapi.
Sementara itu, dalam upaya evakuasi korban erupsi Gunung Marapi, Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban meninggal ke-23 pada pencarian di hari keempat, Rabu (6/12/2023).
Dengan penemuan ini, proses evakuasi korban erupsi Gunung Marapi resmi dihentikan. Korban terakhir yang ditemukan diduga bernama Siska Afrina, seorang mahasiswi Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Padang angkatan 2019.
Peningkatan aktivitas Gunung Marapi ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat. Mereka diminta untuk tetap tenang namun waspada terhadap potensi bahaya yang mungkin timbul.
Baca Juga: Banjir Bandang Hantam Tiga Nagari di Tanahdatar
Pemerintah setempat dan tim SAR terus berupaya mengambil langkah-langkah pencegahan dan kesiapsiagaan untuk menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Gunung Talang Tetap Normal Pascaerupsi Gunung Marapi
-
Banjir Bandang Hantam Tiga Nagari di Tanahdatar
-
Udara Tercemar Abu Vulkanik Marapi, Pemkot Padang Panjang Bagikan Ribuan Masker
-
Polda Sumbar: Tidak Ada Korban Erupsi Gunung Marapi yang Berusia 7 Tahun
-
Polda Sumbar Selidiki Potensi Pelanggaran Pendakian Gunung Marapi yang Berujung Tragedi, Siapa Dibidik?
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
Terkini
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik
-
3 Hack Foto Bikin Konten FYP dengan Galaxy S25 Edge
-
Daftar 11 Pemain Baru Semen Padang FC untuk Liga 1 2025/2026, Ronaldo Kwateh Ikut Diboyong!