SuaraSumbar.id - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) untuk menyelesaikan permasalahan pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru di seksi Padang-Sicincin.
"Pemerintah daerah tentu juga sedang berusaha bagaimana caranya merayu masyarakat," kata Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah, dikutip dari Antara, Jumat (27/10/2023).
Zainal mengatakan, secara umum proses infrastruktur di Indonesia lamban karena terkait dengan pembebasan lahan atau tanah.
"Umumnya infrastruktur itu masalah tanah, kalau tanahnya tidak beres maka kita tidak bisa kerja," ujarnya.
Di satu sisi, ia menegaskan Kementerian PUPR berkeinginan pengerjaan tol Padang-Pekanbaru yang menjadi proyek strategis nasional (PSN) segera rampung.
Sebab, keberadaan jalan tol tersebut diharapkan dapat memperlancar arus transportasi dan pendistribusian logistik antarprovinsi sehingga berimbas pada peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah maupun pusat.
"Kalau Kementerian PUPR itu maunya pembangunan jalan tol ini cepat selesai. Tanyakan ke pemerintah daerah, siap tidak," ujarnya.
Sebelumnya, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo menyampaikan sejumlah kemajuan dari progres pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) salah satunya konstruksi ruas Padang–Sicincin.
Per 12 Oktober 2023 konstruksi pembangunan proyek sudah mencapai 39,24 persen. Sementara, pengadaan lahan untuk pengerjaan PSN tersebut saat ini sudah mencapai 91,62 persen (bidang tanah).
Baca Juga: Heru Budi Sebut Renovasi JIS Capai 95 Persen, Rumput Masih Dipasang
Kemudian untuk pekerjaan struktur yang telah rampung di antaranya lima jembatan under bridge, dua jembatan sungai/irigasi, 12 perlintasan box traffic, dua perlintasan box pedestrian dengan total panjang mainroad jalan tol 36,6 kilometer. (Antara)
Berita Terkait
-
Alek Pacu Kuda Genjot Geliat Ekonomi Warga Bukittinggi-Agam
-
PLTU Teluk Sirih dan PLTU Ombilin di Sumatera Barat Bakal Ditutup 2060, Ini Alasannya
-
Pastikan Temuan Diduga Kekar Kolam di Padang Pariaman, Pemprov Sumbar Libatkan Ahli Geologi
-
Energi Panas Bumi Sumatera Barat Belum Tergarap Maksimal, Potensinya Capai 230 Mega Watt
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar