SuaraSumbar.id - Staf Ahli Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Bidang Politik Hukum dan Pemerintahan, Jasman, ditunjuk oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai Penjabat Wali Kota Payakumbuh menggantikan penjabat saat ini yang akan habis masa tugasnya pada 23 September 2023.
Kepala Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar, Doni Rahmat Samulo mengatakan, Surat Keputusan (SK) Mendagri soal penunjukan Jasman sebagai Penjabat Wali Kota Payakumbuh telah diterima oleh Pemprov Sumbar.
Jasman menggantikan Penjabat Wali Kota Payakumbuh periode 2022-2023 Ridha Ananda yang akan dikembalikan pada jabatan definitifnya sebagai Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh
"SK-nya sudah kita terima. Jasman ditunjuk menjadi Pj. Wali Kota Payakumbuh dengan masa tugas satu tahun, yaitu 23 September 2023 hingga 23 September 2024," katanya, Senin (18/9/2023).
Doni menyebut pemprov segera menyiapkan pelantikan penjabat wali kota Payakumbuh yang akan dilakukan bersamaan dengan pelantikan Penjabat Wali Kota Sawahlunto Zefnihan. Jabatan wali kota dan wawali Sawahlunto telah berakhir pada 17 September 2023.
"Kemungkinan pelantikan dua penjabat wali kota itu dilaksanakan pada 23 September 2023 di Auditorium Kantor Gubernur Sumbar," ujarnya.
Sesuai Peraturan Mendagri Nomor 4 Tahun 2023 tentang Penjabat Gubernur, Penjabat Bupati dan Wali Kota, untuk jabatan penjabat wali kota Payakumbuh dan Sawahlunto masing-masing ada sembilan nama yang diusulkan.
Nama-nama itu masing-masing tiga dari usulan DPRD, tiga nama dari usulan Gubernur Sumbar dan tiga nama dari Kementerian Dalam Negeri.
Dua nama yang ditunjuk Mendagri sebagai penjabat wali kota Payakumbuh dan Sawahlunto tidak termasuk dari nama yang diusulkan Gubernur Sumbar Mahyeldi.
Baca Juga: World Islamic Entrepreneurs Summit 2023 Diyakini Genjot Geliat Industri Halal di Ranah Minang
Meski demikian, menurut Doni, Gubernur Sumbar Mahyeldi tidak mempermasalahkan hal tersebut dan akan melantik dua pejabat itu sesuai jadwal.
"Gubernur menegaskan yang terpenting adalah roda pemerintahan bisa berjalan maksimal dan pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Kualitas Transportasi Publik di Sumbar Masih Jauh dari Harapan, Mahyeldi: Bisa Dibenahi Asal Semua Komit!
-
Tito Karnavian Tunjuk Sekda Sijunjung Jadi Pj Wali Kota Sawahlunto
-
Gubernur Sumbar Sebut Program 100 Ribu Entrepreneur Pacu Pertumbuhan Ekonomi Syariah, Wapres RI: Edukasi Pemasaran!
-
Tiga Kepala Daerah di Sumbar Mundur Demi Pileg 2024, Satu Orang Klaim Tak Sejalan Lagi dengan Pasangan
-
Website OPD Pemprov Sumbar Diserang Hacker, Disusupi Konten Judi Online
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Benarkah Otak Lelah Bisa Simpan Memori Lebih Baik? Ini Penjelasannya
-
15 Personel Polri Terdampak Putusan MK yang Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Mayoritas Jenderal
-
Polisi Bukittinggi Ringkus Pengirim Kerupuk Sanjai Berisi Sabu, Modusnya Terungkap dalam 12 Jam
-
CEK FAKTA: Menkeu Purbaya Jebloskan Luhut ke Penjara, Benarkah?
-
Semen Padang FC Harus Bangkit Demi Keluar dari Zona Degradasi, Ini Pesan Dejan Antonic