SuaraSumbar.id - Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menunjuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sijunjung, Zefnihan, menjadi Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto yang akan habis masa jabatan pada 17 September 2023.
Kepala Biro Pemerintahan dan Otda Sekretariat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Doni Rahmat Samulo mengatakan, Surat Keputusan (SK) Mendagri tentang Penunjukan Zefnihan Sebagai Pj Wali Kota Sawahlunto, telah sampai di Sumbar.
"Kita sudah menerima SK tentang Pj Wali Kota Sawahlunto dan tengah mempersiapkan untuk proses pelantikan," katanya, Jumat (15/9/2023).
Menurutnya, ada dua opsi untuk pelantikan Pj Wali Kota Sawahlunto tersebut yaitu sesuai dengan habis masa jabatan atau disamakan dengan pelantikan Pj Wali Kota Payakumbuh yang juga akan berakhir pada 23 September 2023.
"Kalau nanti diputuskan pelantikannya bersamaan dengan pelantikan Pj Wali Kota Payakumbuh, maka dari 17-23 September, Kota Sawahlunto akan dipimpin oleh pelaksana harian (Plh)," ujarnya.
Plh tersebut, menurut Doni, biasanya akan ditunjuk sekretaris daerah (sekda) setempat, meskipun bisa juga pejabat lain.
Sementara itu terkait Pj Wali Kota Payakumbuh, Doni Rahmat Samulo menyebut pihaknya sudah mendapatkan informasi tentang sosok yang ditunjuk, namun karena SK-nya belum diterima oleh Pemprov Sumbar hingga hari ini, maka ia belum bersedia untuk menyebut nama.
"Rencananya hari Minggu depan kita jemput SK Pj Wali Kota Payakumbuh ke Kemendagri RI. Siapa sosok yang ditunjuk, nanti kita sampaikan setelah SK diterima," ujarnya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Payakumbuh dijabat oleh Ridha Ananda yang merupakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Payakumbuh. Sesuai aturan, jabatan Pj hanya berlaku untuk satu tahun, kemudian bisa dilantik kembali orang yang sama atau bisa orang yang berbeda.
Pelantikan Pj Wali Kota Sawahlunto dan Wali Kota Payakumbuh akan dilangsungkan di Auditorium Gubernuran Sumbar. (Antara)
Berita Terkait
-
Gubernur Sumbar Sebut Program 100 Ribu Entrepreneur Pacu Pertumbuhan Ekonomi Syariah, Wapres RI: Edukasi Pemasaran!
-
Tiga Kepala Daerah di Sumbar Mundur Demi Pileg 2024, Satu Orang Klaim Tak Sejalan Lagi dengan Pasangan
-
Website OPD Pemprov Sumbar Diserang Hacker, Disusupi Konten Judi Online
-
Pemprov Sumbar Curigai Aksi Penolakan Mahyeldi di Kampus UIN Bukittinggi: Terkesan Berniat Permalukan Gubernur!
-
World Islamic Entrepreneurs Summit 2023 Diyakini Genjot Geliat Industri Halal di Ranah Minang
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar