SuaraSumbar.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membeli sapi jantan jenis Limousin Cross warna coklat bercorak hitam untuk hewan kurban Idul Adha 1444 Hijriah di Sumatera Barat (Sumbar). Sapi yang diberi nama Arjuna itu merupakan milik Aipda Eko Setiawan asal Kota Padang Panjang.
Jelang akad jual beli, rombongan Sekretariat Presiden bersama Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran, melihat sapi jantan Limousin Cross tersebut di kandang peternakan Aipda Eko di Kelurahan Koto Katik, Kecamatan Padang Panjang Timur.
Fadly Amran berterima kasih kepada tim Sekretariat Presiden yang sudah memilih sapi asal peternak Kota Padang menjadi hewan kurban Presiden Jokowi di Sumbar.
“Ini bisa menjadi motivasi semua peternak di Kota Padang Panjang untuk bisa melakukan hal yang sama. Kepada Pak Eko, kami ucapkan terima kasih sudah menjaga dengan baik si Arjuna ini sehingga bisa menjadi hewan kurban pilihan Presiden Jokowi untuk Sumbar,” katanya.
Usai melihat sapi tersebut, tim dari Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) Padang Mengatas melakukan penimbangan sapi. Berdasarkan pengukuran lingkar dada dan diakadkan dengan berat 1.040 Kg.
“Kami dari perwakilan Sekretariat Presiden sudah melihat kondisi fisik sapinya yang bagus dan sehat, serta sesuai syariat agama juga memenuhi persyaratan. Kami juga menjalankan pesan yang disampaikan Presiden Jokowi untuk mencari peternak dengan skala kecil,” ungkap Tomi Agustinofal.
Pemeriksaan terakhir dan akad jual beli langsung dilakukan pemilik sapi bersama perwakilan Sekretariat Presiden, Puput Hariadi dan Petugas Administrasi, Tomi Agustinofal. Disaksikan Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan), Ade Nafrita Anas, M.P, perwakilan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Sumbar dan lainnya, akad dilaksanakan di ruang kerja kepala Dispangtan, Senin (26/6).
Sapi kurban Presiden Jokowi ini nantinya diserahkan ke Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah pada Kamis (29/6/2023) di Masjid Raya Sumbar melalui DPKH Sumbar. Kemudian, kembali diserahkan kepada pelaksana kurban untuk dibagikan kepada masyarakat.
Tag
Berita Terkait
-
Sinergitas LKAAM dan Pemprov Sumbar Rawat Kearifan Lokal, Mahyeldi: Tujuannya Menjaga Muruah Minangkabau
-
Sempat Viral, Ratusan Kayu Balak di Objek Wisata Kampar Diduga dari Sumbar
-
Puji Kinerja Polisi, Mahyeldi Dorong Bentuk Tim Terpadu Pencegahan Kasus TPPO di Sumbar
-
Sosiolog Universitas Negeri Padang: Inses di Sumbar Karena Hubungan Terlalu Dekat Ibu dan Anak
-
Pemprov Sumbar Bantah Naikkan Pajak BBM Bersubsidi, Kepala Bapenda: Hanya untuk BBM Non Subsidi!
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
Terkini
-
Kucing Emas Terjerat Perangkap Babi di Pasaman
-
Wanita Hamil Tujuh Bulan Ditangkap Edarkan Sabu di Pesisir Selatan Sumbar
-
Kecelakaan Kereta Minangkabau Ekspres Vs Avanza di Padang, Mobil Terseret Sejauh 200 Meter
-
Polresta Padang Kandangkan 140 Motor dalam Razia Balap Liar, Knalpot Brong dan STNK Target Utama!
-
Gunung Marapi Erupsi 46 Detik, Ancaman Lahar Dingin Tetap Mengintai!