SuaraSumbar.id - Polisi bakal menerapkan one way atau jalur satu arah dari Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman menuju Kota Bukittinggi pada H-3 hingga H+3 Lebaran 2023. Rekayasa lalu lintas ini pertama kali dilakukan pada musim mudik di jalur lintas wilayah Sumatera Barat (Sumbar).
Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy mengajak masyarakat mengikuti arahan petugas saat dilakukannya ujicoba jalur satu arah Bukittinggi-Sicincin dan sebaliknya. Penerapan ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan yang setiap tahun selalu terjadi. Ujicoba akan dilakukan pada Sabtu (8/4/2023) mulai pukul 12.00 WIB hingga 16.00 WIB.
"Masyarakat diharapkan bisa mengikuti simulasi dan arahan petugas di lapangan," kata Audy, Jumat (7/4/2023).
Menurut Audy, ujicoba jalur satu arah bertujuan untuk melihat seberapa efektif kebijakan tersebut bisa mengurangi kemacetan di jalur Bukittinggi-Padang dan sebaliknya. Hal itu juga sebagai langkah sosialisasi, kepada masyarakat agar tidak kaget dan bereaksi berlebihan saat kebijakan tersebut diberlakukan pada libur lebaran 1444 Hijriah nanti.
Baca Juga: Wagub Sumbar Sebut Pembangunan Jalan Tol Seksi Sicincin-Bukittinggi Dimulai 2023
Audy mengatakan, sistem rekayasa arus lalu lintas ini dilakukan untuk menambah kapasitas jalan sehingga memiliki daya tampung lebih untuk kendaraan yang melewatinya selama musim Lebaran 2023.
"Pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya, kemacetan parah selalu terjadi di jalur Bukittinggi-Padang saat libur lebaran. Perlu dicarikan solusi agar libur lebaran tahun ini bisa lebih nyaman," katanya.
Rekayasa arus lalu lintas yang akan dilakukan yakni pengendara dari arah Padang menuju Bukittinggi diarahkan tetap menggunakan jalur utama Padang-Sicincin-Padang Panjang-Bukittinggi.
Sementara bagi pengendara dari Bukittinggi menuju Padang, dialihkan ke jalur Malalak-Sicincin. Pengendara akan diarahkan menuju jalur Malalak (ke arah Matur) saat sampai di Simpang Empat Pasar Padang Luar. Sampai di Simpang Tiga Malalak, pengendara akan diarahkan petugas untuk belok kiri ke arah Sicincin.
Pengendara bisa memilih untuk masuk ke jalur utama sesampai di Sicincin dan melanjutkan perjalanan melewati Lubuk Alung hingga Padang. Namun juga ada jalur alternatif menuju Pariaman dan keluar di Bandara Internasional Minangkabau.
Baca Juga: Wagub Sumbar: Pengerjaan Jalan Tol Padang-Sicincin Dilanjutkan Awal September
Petugas disiapkan pada jalur ini untuk memandu pengendara. Selain itu juga disiapkan rambu-rambu yang bisa dipedomani.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Antisipasi Macet Libur Lebaran dengan Ragam Skema, Gubernur Sumbar: Pemudik dan Wisatawan Harus Nyaman!
-
Punya Potensi Besar, Pemprov Sumbar Dorong Pengembangan Integrasi Sapi dengan Kelapa Sawit
-
Bakal Segera Dilantik, Ini Target Pengurus P3I Sumbar Periode 2022-2026
-
Respon Wacana Erick Thohir, Sumbar Ingin Status Bandara Minangkabau Tetap Jadi Bandara Internasional
-
Tingkatkan Destinasi Wisata Halal Indonesia, Sandiaga Uno Puji Kecantikan Alam Sumatera Barat
Tag
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun
-
Damkar Ungkap Kebakaran di Pabrik Karet di Padang Sulit Dipadamkan: Karet Mentah
-
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Api Tak Kunjung Padam