SuaraSumbar.id - Jelang Pemilu 2024, masyarakat di setiap daerah di Sumatera Barat (Sumbar), diminta untuk menjaga kondisifitas. Dengan kata lain, jangan sampai terpancing isu dan wacana yang dapat memecah belah persatuan.
"Stabilitas dan kondusifitas situasi di daerah sangat penting agar pesta demokrasi bisa berjalan dengan baik pada Pemilu 2024 mendatang," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi, Selasa (28/3/2023).
Mahyeldi mengatakan, partai politik peserta Pemilu 20204 sudah memiliki nomor. Para caleg sedang bersiap, calon presiden juga sedang dalam proses di partai politik. Dalam situasi tersebut, potensi isu dan wacana tidak bertanggung jawab bisa saja muncul dengan agendanya sendiri.
"Masyarakat harus memahami potensi ini sehingga tidak mudah terpengaruh dan melakukan cek dan ricek terhadap semua informasi yang diterima," katanya.
Menurut Mahyeldi, dalam negara demokrasi, pemilu merupakan instrumen yang sangat penting untuk memberikan kesempatan bagi setiap warga negara yang telah memenuhi syarat menggunakan hak politiknya dalam memilih dan dipilih.
Suksesnya Pemilu tidak terlepas dari peran serta dan partisipasi masyarakat, karena itu merupakan wujud tanggung jawab seorang warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Ia mengimbau masyarakat untuk memastikan dirinya telah terdaftar sebagai pemilih ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar hak suaranya dapat disalurkan pada Pemilu 2024.
Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan statistik Sumbar, Siti Aisyah mengatakan media sosial menjadi salah satu media paling banyak digunakan masyarakat dalam konteks Pemilu.
Banyak informasi yang benar tapi banyak juga informasi bohong merebak di media sosial. Masyarakat harus bisa bijak untuk memilah informasi tersebut agar tidak ikut terhasut dan terpecah belah.
"Jangan mudah percaya dengan informasi yang beredar. Biasakan untuk melakukan cek dan ricek agar tidak termakan kabar bohong," ujarnya. (Antara)
Baca Juga: Gubernur Mahyeldi Harap Muktamar Muhammadiyah 2027 Digelar di Sumbar, Ini Alasannya
Berita Terkait
-
Adu Kekayaan Vasko Ruseimy dan Ekos Albar, 2 Cawagub Sumbar Warga Jakarta dan Tak Memilih di Pilgub Sumbar 2024!
-
Beda Kekayaan Mahyeldi vs Epyardi Asda Bak Bumi dan Langit, Siapa Calon Gubernur Sumbar 2024 Paling Tajir?
-
KPU Warning Cagub Sumbar yang Berstatus Kepala Daerah: Wajib Cuti Pilkada 2024, Jangan Pakai Fasilitas Negara!
-
Gubernur Sumbar Desak Cabut Aturan Lepas Jilbab Paskibraka di IKN: Melecehkan Ajaran Agama dan Melanggar Konstitusi!
-
Profil Vasco Ruseimy, Pasangan Mahyeldi di Pilgub Sumbar 2024 yang Gagal Jadi Anggota DPR RI
Tag
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Hasil Hitung Cepat, Fadly-Maigus Tumbangkan Petahana di Pilkada Padang 2024: Doakan Kami Istiqomah!
-
Kronologi Teror Penembakan Rumah Dinas Wakil Bupati Solok Selatan, Pengacara: Bukan Senapan Angin!
-
Jalur Lintas Riau-Sumbar Tutup Total Tiga Hari, Ini Penyebabnya
-
Pasca Kasus Polisi Tembak Polisi, Gubernur Sumbar Bahas Soal Penutupan Tambang Ilegal: Sudah Berjalan!
-
Pilkada Solok Selatan Memanas: Rumah Dua Calon Wakil Bupati Diserang, Kaca Pecah!