SuaraSumbar.id - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumatera Barat (Sumbar) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Sumbar, Rabu (1/3/2023) sore.
Para demonstran menyebut Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldi, gagal dalam memimpin daerah.
"Berdasarkan evaluasi dan riset-riset yang kami lakukan, dari sekitar 8 sektor yang ada itu masih banyak program unggulan yang belum terealisasikan," kata Koordinator Pusat Aliansi BEM Sumbar, Qolib Ajib.
Salah satu contoh program unggulan bidang infrastruktur yaitu membangun gedung kebudayaan yang sampai hari ini belum juga tuntas. Menurutnya, selama dua tahun kepemimpinan Mahyeldi-Audy, baru terealisasi hanya 8 persen.
"Bahkan beberapa bulan yang lalu ada dugaan penyelewengan dana dalam pembangunan gedung kebudayaan ini," jelasnya.
Kemudian program unggulan lainnya yaitu pembangunan Stadion Utama Sumbar di Kabupaten Padang Pariaman yang juga belum terselesaikan sampai saat ini.
"Proyek pembangunan stadion itu bisa dikatakan mangkrak pasca tidak terpilihnya Sumbar sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON)," tuturnya.
Selain itu, mahasiswa juga menyorot maraknya aksi pencabulan terhadap anak di bawah umur. Mereka menilai tindakan kekerasan hingga pembunuhan juga menjadi pekerjaan rumah (PR) besar bagi pemerintah.
"Dalam pemberitaan kita baca bahwa ada orang tua yang mencabuli anaknya, maraknya tawuran antar pelajar dan juga ada anak yang membunuh orang tuanya. Ini menandakan terjadinya krisis moralitas," katanya.
Aksi demonstrasi itu disambangi langsung oleh Wakil Gubernur, Audy Joinaldy. Dia mengajak para mahasiswa untuk duduk bersama.
"Hari ini kami terima aksi terkait program unggulan selama dua tahun. Untuk menyampaikan aspirasi, kami mengundang perwakilan BEM. Kami akan terima dan kami akan paparkan," tuturnya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Jelang Pemilu 2024, Gubernur Sumbar Berharap Pers Jadi Alat Pemersatu Bangsa
-
Pemprov Sumbar Rancang Perda Pembangunan Infrastruktur, Mahyeldi: Kualitas Jasa Konstruksi Perlu Ditingkatkan
-
Gubernur Sumbar Wanti-wanti Antisipasi Dampak Letusan Gunung Marapi, Jangan Sampai Merenggut Korban Jiwa!
-
Dua Nagari di Limapuluh Kota Masih Menolak, Gubernur Jamin Pembangunan Tol Payakumbuh-Pangkalan Tak Rugikan Masyarakat
-
Tolak Wacana Pembangunan Hotel di Taman Budaya, Anggota DPRD Sumbar: Ini Mau Memberangus Aktivitas Kebudayaan
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
6 Buah Pembersih Ginjal dan Hati, Sangat Mudah Ditemukan!
-
BRI Perkuat Daya Saing UMKM Lewat Partisipasi di PRABU Expo 2025
-
CEK FAKTA: Ribuan Pendeta Hindu India Buang Al-Quran ke Sungai Gangga, Benarkah?
-
Kejari Padang Geledah PT BIP, Bongkar Kasus Dugaan Penyimpangan Fasilitas Kredit Modal Kerja!
-
CEK FAKTA: Prabowo Subianto Setujui Aceh Berdiri Sendiri, Benarkah?