SuaraSumbar.id - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Padang, Sumatera Barat (Sumbar) membentuk pos pelayanan terpadu (Posyandu) lanjut usia (Lansia). Hal ini dilakukan untuk meningkatkan derajat kesehatan warga binaan yang telah berusia 60 tahun ke atas.
"Posyandu Lansia telah diluncurkan pada Rabu (8/2/2023) untuk memberikan pelayanan serta penanganan medis bagi warga binaan yang berusia 60 tahun ke atas," kata Kepala Rutan Padang Muhammad Mehdi, Kamis (9/2/2023).
Menurutnya, lansia merupakan salah satu kelompok rentan yang perlu mendapatkan perhatian khusus demi memastikan hak kesehatannya tetap terpenuhi dan terjaga.
Mehdi menjelaskan lewat Posyandu Lansia tim kesehatan Rutan Padang yang terdiri dari dua Dokter dan dua Perawat akan melaksanakan pengecekan kesehatan rutin satu bulan sekali.
Baca Juga: Petugas Rutan Padang Temukan Ini Saat Razia Kamar Napi
Pengecekan meliputi pendataan lansia, pengukuran berat badan, pemeriksaan tekanan darah dan gula darah, wawancara kesehatan, serta edukasi terkait kesehatan.
"Jika dari hasil pemeriksaan ditemukan kondisi lansia yang perlu pengobatan atau penanganan lebih lanjut, maka akan kami tindak lanjuti," jelasnya.
Mehdi memaparkan saat ini Rutan Padang memiliki jumlah penghuni sebanyak 700 orang, sebanyak 30 orang di antaranya merupakan lansia.
Sejalan dengan pembentukan Posyandu lansia, pihak Rutan Padang juga membentuk kader kesehatan yang akan dilatih selama satu Minggu ke depan.
Mehdi menjelaskan Rutan Padang sebagai instansi di bawah naungan Kemenkumham RI memiliki tanggungjawab untuk menjaga kesehatan para tahanan yang tengah menjalani proses hukum.
Baca Juga: Geledah Rutan Padang, Petugas Sita Sajam hingga HP Milik Narapidana
"Rutan Padang secara fungsi bertanggung jawab menjaga tahanan yang tengah menjalani proses hukum di pengadilan, kesehatan adalah hak yang harus diberikan," katanya.
Kehadiran Posyandu lansia diharapkan bisa meningkatkan derajat kesehatan lansia sehingga tetap sehat ketika menjalani persidangan hingga selesai menjalani pidana. (Antara)
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
-
Debat Pilkada Dianggap Gagal, Aktivis Minta Solusi Lokal untuk Krisis Iklim di Kaltim
-
Harga Emas Antam Masih Bertahan Tinggi di Level Rp1.541.000/Gram Pada Akhir Pekan
-
Sambut Presiden dengan Kemewahan, Mercedes-Maybach S650 Pullman Jadi Tunggangan Prabowo di Abu Dhabi
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
Terkini
-
BRI dan OPPO Kolaborasi Hadirkan OPPO Run 2024 di Bali
-
Polda Sumbar Ungkap Hasil Tes Urine AKP Dadang Penembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Positif Narkoba?
-
Tewas Ditembak AKP Dadang, Kapolri Naikkan Pangkat AKP Ulil Jadi Kompol Anumerta
-
Yuk Cari Info Seputar Suku Bunga KPR di BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Fakta Baru: AKP Dadang Tembaki Rumah Kapolres Solok Selatan Usai Eksekusi Kasat Reskrim, Motifnya Masih Misterius!