SuaraSumbar.id - Tiga ekor anjing milik warga Jorong Palupuh, Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), diduga dimangsa Harimau Sumatera. Peristiwa itu terjadi ketika anjing-anjing tersebut berada di pondok sawah, Selasa (13/12/2022).
Buntut kejadian itu, warga pun cemas pergi ke ladang. Hal itu dibenarkan Wali Jorong Palupuh, Beni Saputra.
"Pemiliknya Sundari. Dia mengetahui anjing itu dimangsa harimau saat hendak ke pondok hari Selasa itu," katanya, Rabu (14/12/2022).
Pihaknya telah melaporkan kejadian itu ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar.
Peristiwa Harimau memangsa ternak warga ini sudah dua terjadi dalam beberapa hari terakhir. Sebelumnya pada Senin (5/12/2022), harimau juga dilaporkan muncul.
BKSDA Sumbar telah menurunkan tim untuk menangani kemunculan harimau dengan cara memasang camera trap, pengusiran dan lainnya.
Setelah dinyatakan aman dan tidak muncul, Tim BKSDA Sumbar selesai melakukan penanganan konflik tersebut.
"Harimau kembali muncul dan masyarakat ketakutan untuk pergi ke kebun maupun ke sawah," katanya.
Terpisah, Kepala BKSDA Sumbar, Ardi Andono mengatakan Tim Wildlife Resque Unit (WRU) akan meluncur kembali ke lokasi.
Baca Juga: Tragis! Kebakaran Rumah di Agam Renggut Nyawa Seorang Perempuan Lansia
Tim bakal melakukan perondaan, penggiringan menggunakan meriam, pemasangan camera trap, dipetakan jejaknya dan lainnya.
"Kita juga menyosialisasikan ke warga agar tidak ke kebun pada malam hari, dan jangan pergi sendiri. Mesti harus bahu membahu dengan seluruh elemen dalam penanganan konflik itu," kayanya.
Sebelumnya BKSDA Sumbar juga menurunkan Tim WRU bersama tim dari Pusat Rehabilasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD-YAD) dalam menindaklanjuti laporan kemunculan satwa itu.
Tim melaksanakan verifikasi dengan menemukan tanda-tanda keberadaan satwa di lapangan berupa jejak, cakaran dan sisa hewan yang dimakan.
Berdasarkan hasil verifikasi, tambahnya, diketahui lokasi kejadian berada tidak jauh dari kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) yang berdekatan dengan pemukiman warga.
Untuk identifikasi lebih lanjut telah dipasang beberapa unit camera trap dan dari hasil pemasangan camera trap terpantau satu indvidu harimau sumatera berusia dewasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
5 Mobil Bekas di Bawah Rp 50 Juta, Murah dan Muat Banyak Penumpang!
-
5 Fakta Siswa SMP di Sawahlunto Bunuh Diri dalam Kelas: Leher Terlilit Dasi, Tak Ada CCTV!
-
5 Lipstik Terbaik untuk Bibir Kering, Ada yang Super Mewah!
-
7 Tanda Bahaya Infeksi Kulit Usai Thrifting Baju Bekas, Jangan Disepelekan!
-
KAHMI Sumbar Usul Program MBG Libatkan Koperasi Sekolah dan Desa, Ini Alasannya