Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Senin, 21 November 2022 | 05:10 WIB
Irjen Krishna Murti. [Dok.Instagram Krishna Murti]

SuaraSumbar.id - Video dengan narasi yang menyebutkan Irjen Krishna Murti menyatakan perang hingga membuat Ferdy Sambo ketakutan beredar di media sosial.

Video tersebut dibagikan melalui akun Facebook bernama "Teratai Jingga and Bawah Jendela". Akun ini mengunggah video dengan thumbnail yang memperlihatkan Krishna Murti bersama jajaran Polri lain.

Berikut narasi yang dibagikan oleh pengunggah video tersebut.

CEK FAKTA: Benarkah Irjen Krishna Murti Nyatakan Perang dan Ferdy Sambo Ketakutan?

“KRISNA MURTI NYATAKAN PERANG

Baca Juga: Irjen Krishna Murti Sebut Ferdy Sambo cs Tak Cerminkan Catur Prasetya: Kegoblokan Berjamaah Rusak Sistematik!

FERDY SAMBO JANGAN MAIN MAIN”

“Gempar !! Irjen Kerisna Murti nyatakan perang, Ferdy Sambo ketakutan mendengar ini”.

Benarkah klaim tersebut?

Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, unggahan yang mengklaim Irjen Krishna Murti menyatakan perang dan Ferdy Sambo ketakutan tersebut adalah salah.

Faktanya, thumbnail yang ditampilkan tersebut merupakan hasil suntingan yang berisi potongan-potongan video dari peristiwa yang tidak ada kaitannya sama sekali.

Baca Juga: Krishna Murti Ditanya Soal Bawahan dan Ajudan Ferdy Sambo Terkait Pembunuhan Brigadir J : Itu Kegoblokan Berjamaah

Foto yang disunting tersebut merupakan foto konferensi pers Kapolri Jenderal Listyo Sigit saat mengumumkan tersangka kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. Selain itu, video tersebut hanya berisi pembacaan artikel.

KESIMPULAN

Dari penjelasan di atas, unggahan yang mengklaim Krisna Murti menyatakan perang adalah hoaks.

Narasi tersebut masuk dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email cekfakta@suara.com.

Load More