4 zat makanan yang bisa cegah mastitis
Bagi para wanita dewasa atau menyusui, sebagian mungkin pernah mendengar istilah mastitis atau yang disebut dengan infeksi payudara.
Gejala mastitis yang terjadi pada wanita di antaranya akan membuat payudara mereka merasakan nyeri, menjadi kemerahan, bengkak, terasa terbakar hingga bisa menimbulkan demam pada tubuh.
Kondisi mastitis ini sebenarnya umum terjadi pada wanita saat mereka telah mempunyai bayi dan dalam tahapan menyusui. Tidak hanya pada wanita saja, diketahui gejala mastitis ini juga bisa terjadi pada kaum laki-laki.
Diketahui untuk mencegah masalah mastitis ini pada wanita bisa dilakukan dengan cara mengonsumsi beberapa makanan yang mengandung zat baik bagi tubuh. Salah satunya lecithin yang dianjurkan untuk pengobatan saluran susu yang tersumbat.
Adapun zat lecithin ini terdapat pada beberapa jenis makanan seperti kuning telur, kedelai, biji-bijian, kacang-kacangan, daging, makanan laut, sayuran hijau, dan juga susu.
Selain zat lecithin di atas tadi, dirangkum dari sehatq.com berikut adalah beberapa zat pada makanan yang dapat membantu mencegah mastitis pada wanita.
1. Kalsium
Sumber zat makanan penting untuk mencegah mastitis pada wanita menyusui, yakni kalsium. Kalsium biasanya terdapat pada jenis makanan seperti susu, keju, yoghurt dan susu kedelai.
Baca Juga: Runaway Citayam Fashion Week Viral di Media Sosial, Netizen: Daripada Tawuran dan Balapan Liar
Pasalnya, keju dan susu yang mengandung zat kalsium ini sangat baik untuk ibu yang tengah menyusui.
2. Protein
Selama menyusui, zat protein juga baik dikonsumsi oleh wanita untuk tumbuh kembang buah hatinya. Protein sendiri dapat ditemukan dalam daging, ikan, ayam, telur, dan kacang-kacangan. Pasalnya, sumber protein dapat mencegah mastitis pada wanita menyusui.
3. Zat besi
Pada masa menyusui, wanita perlu mengembalikan cadangan zat besi yang telah banyak dikeluarkan saat mereka mengalami masa kehamilan, salah satunya untuk mencegah mastitis.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengonsumsi makanan kaya akan zat besi seperti misalnya daging merah, ayam, ikan, roti gandum, sereal, dan sayuran berdaun hijau.
Berita Terkait
-
Runaway Citayam Fashion Week Viral di Media Sosial, Netizen: Daripada Tawuran dan Balapan Liar
-
Fitur Baru TikTok Mudahkan Pengguna Atur Rekomendasi Konten FYP demi Kesehatan Mental
-
Viral Bus Rombongan Pendaki Terguling Diduga Tak Kuat Nanjak
-
Cara Baru Bikin Martabak Dari Mi Instan
-
Video Viral Penodong Sibuk Bergaya saat Foto Bareng Polisi yang Menangkapnya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
Harimau Sumatera Makin Mengganas di Agam, Ternak Warga Dimangsa dalam Kandang!
-
Apa Bahaya Rahim Copot? Dokter Sebut Perempuan Tak Lagi Bisa Punya Anak
-
CEK FAKTA: Purbaya Minta Gaji TNI Naik dan Turunkan Gaji Polisi, Benarkah?
-
14 Cara Ajukan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan 2025, Bisa Akses Mirip Pinjol Lewat JMO!
-
BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS untuk Perkuat Struktur Keuangan