SuaraSumbar.id - Polda Sumbar melakukan olah tempat kejadian perkara (olah TKP) dengan teknologi traffic accident analysis usai kecelakaan maut yang melibatkan kereta api Bandara Internasional Minangkabau dengan sebuah minibus di Kota Padang. Insiden tragis yang terjadi pada Kamis (21/8/2025) sekitar pukul 11.30 WIB itu menewaskan dua penumpang mobil yang berstatus pelajar SMA.
Kasubdit Gakkum Polda Sumbar, AKBP Dewi Suryani, menyebutkan penggunaan alat traffic accident analysis dilakukan untuk merekam dan menganalisis kronologi kecelakaan secara detail.
“Saat ini kita melakukan olah TKP dengan menggunakan alat traffic accident analysis di lokasi kecelakaan kereta api dengan minibus,” ujarnya, Jumat (22/8/2025).
Menurut Dewi, teknologi tersebut merekam enam titik berbeda di sekitar lokasi kejadian untuk mendapatkan gambaran utuh, mulai dari sebelum kecelakaan, saat tabrakan terjadi, hingga sesudahnya. Hasil analisis ini nantinya akan menjadi rujukan penting dalam proses penyidikan.
“Setelah mengumpulkan semua bukti dan data pendukung, Polda Sumbar segera mengirimkan hasilnya ke Korlantas Polri. Diperkirakan butuh waktu sekitar tujuh hari untuk mengolah video tersebut agar bisa menjadi bahan dalam penegakan hukum lanjutan,” jelasnya.
Setelah proses analisis di Korlantas Polri selesai, kata Dewi, hasilnya akan dikirim kembali ke Polda Sumbar dalam bentuk video animasi.
“Dengan begitu kita akan mengetahui sebelum kejadian, saat, dan sesudah kejadian,” ujarnya menegaskan.
Sementara itu, Direktur Keselamatan dan Keamanan PT KAI Persero, Dadan Rudiansyah, menekankan bahwa pihaknya akan segera melakukan evaluasi terhadap seluruh perlintasan sebidang kereta api di Sumbar.
“Ini merupakan sebuah fakta dan harus kita perbaiki ke depannya bahwa perlintasan-perlintasan sebidang ini harus dievaluasi,” katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Prabowo Tekankan Kemajuan KA Nasional
-
Prabowo Setuju Rp5 Triliun untuk KAI Tambah Gerbong KRL Baru: untuk Rakyat Banyak Saya Tidak Ragu!
-
Ini Instruksi Prabowo untuk PT KAI: Mulai dari KRL hingga Kereta Khusus Petani dan Pedagang
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Wenny, Sang Penghubung Ekonomi Desa: Dari Bengkel Kecil Menjadi AgenBRILink Andal
-
Kronologi Penemuan 6 Nelayan Hilang di Pasaman Barat, Semuanya Selamat!
-
CEK FAKTA: Lowongan Kerja Petugas Haji 2025/2026 Viral, Benarkah?
-
Kasus HIV di Padang Merosot Tajam, Ini Cara Dinkes Stop Penyebarannya!
-
Terjebak Banjir, Warga Padang Dievakuasi SAR dengan Perahu Karet!